Operasi Zebra
Tak Menyalakan Lampu Depan, Jenis Pelanggaran Terbanyak Operasi Zebra di Bekasi
Sidang di tempat sebagai bentuk kemudahan bagi pengendara yang melakukan pelanggaran untuk mengikuti sidang tilang langsung dan membayar dendanya.
Penulis: Muhammad Azzam |
lihat foto
Pelanggaran Terbanyak
Ojo menuturkan hari ini merupakan Operasi Zebra hari ke-13.
Operasi telah digelar sejak Rabu 23 Oktober 2019 sampai Senin 5 November 2019.
"Sasarannya ada 8 prioritas. Mulai dari pengguna helm tanpa SNI, pelanggaran rambu rambu, tidak membawa surat surat, serta pelanggaran yang menimbulkan kecelakaan lalu lintas," jelas dia.
Operasi Zebra hari ini dimulai pukul 09.00 hingga 11.00 WIB.
• Pengendara Harus Waspada Salah Injak Marka Jalur Khusus Sepeda Bisa Kena Tilang Didenda Rp 500 Ribu
Adapun Operasi Zebra 2019 hari ini, para pengendara banyak melanggar yakni lampu tidak menyala, surat-surat tidak lengkap, maupun menggunakan plat modifikasi.
"Operasi kali ini juga kami melibatkan Kejaksaan, Pengadilan Negeri dan Bank BRI untuk dilakukan sidang ditempat," kata Ojo.
Ojo menambahkan, Operasi Zebra 2019 dilakukan guna menekan angka pelanggaran dan meningkatkan tingkat kesalamatan bagi pengendara.
"Kita ingatkan tiap operasi, agar pelanggaran yang dilakukan untuk diperbaiki kedepannya. Yang belum punya SIM segera membuat, yang lampu mati segera diganti baru. Jangan sampai melakukan pelanggaran lagi," paparnya
• VIDEO: Bukan Mau Ngamen, Badut Maskot Zebra di Bekasi ini Ikut Razia Pengendara
Maskot Zebra
Dalam Operasi Zebra kali ini Maskot hewan zebra hadir di tengah jalannya operasi.
Maskot Zebra itu bergoyang-goyang dan melambai-lambai tangah ditengah operasi tersebut.
Kehadiran Maskot Zebra itu tentunya menjadi suatu hal unik, selain menggambarkan tentang tema operasi yang dilakukan juga ternyata mencairkan suasana operasi yang terlihat tegang tersebut.
• Kapolda Metro Ingatkan Anggotanya Selalu Pasang Papan Tanda Operasi Zebra Jaya 2019
Kasatlantas Polres Metro Bekasi Kota, AKB Ojo Ruslani mengatakan kehadiran Maskot Zebra ini untuk mencairkan suasana operasi.
Selain memang sesuai tema operasi yang sedang dilakukan.
"Itu buat mencairkan suasana aja, biar tidak tegang. Dan memang kan temanya begitu," ujar Ojo.
