Teknologi

Signify Hadirkan Duo Lampu Philips LED EyeComfort, Lampu yang Bikin Mata Nyaman dan Tak Lelah

Produk Philips LED EyeComfort, Philips MyCare LEDstick dan Philips LED Downlight Meson, telah memenuhi kriteria lampu EyeComfort atau nyaman di mata.

Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Fred Mahatma TIS
Wartakotalive.com/Mochammad Dipa
Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, saat acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019). 

"Dengan menetapkan enam kriteria eye comfort atau nyaman di mata untuk lampu LED, perusahaan ingin menekankan pentingnya pencahayaan berkualitas tinggi yang dapat membantu meningkatkan produktivitas manusia, baik siang maupun malam, tanpa membuat mata lelah..."

PERUSAHAAN teknologi pencahayaan Signify kembali menghadirkan dua model terbaru lampu Philips LED EyeComfort di Indonesia.

Sebelumnya, pada tahun lalu, Signify meluncurkan lampu Philips MyCare LED dengan teknologi Interlaced Optics.

Dua model terbaru lampu Philips LED EyeComfort yaitu:

1. Lampu Philips MyCare LEDstick yang menghadirkan cahaya berkualitas tinggi dalam desain optik yang ringkas dan optimal

2. Lampu Philips LED downlight Meson yang hadir dalam bentuk bundar dan persegi.

Signify Hadirkan BrightSites, Tiang Lampu Pintar Hemat Energi yang Terkoneksi Internet of Things

Signify Percantik Pencahayaan Landmark Monumen Qutub Minar dengan Lampu LED Warm White Hemat Energi

Country Leader Signify Indonesia Rami Hajjar mengatakan, dengan hadirnya produk-produk lampu Philips LED EyeComfort menunjukkan komitmen Signify untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyediakan pencahayaan LED yang berkualitas tinggi.

"Dengan menetapkan kriteria eye comfort untuk lampu LED, perusahaan ingin menekankan pentingnya pencahayaan berkualitas tinggi yang dapat membantu meningkatkan produktivitas manusia, baik siang maupun malam, tanpa membuat mata lelah," ujarnya.

Ragam Pencahayaan Signify di Masjid Raya Padang Bikin Suasana Spiritual Tambah Nyaman

Gandeng Erajaya, Signify Distribusikan Lampu Pintar Philips Hue di Tanah Air, Ini Kepintarannya

Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, saat acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, saat acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019). (Wartakotalive.com/Mochammad Dipa)

Permintaan pasar

Sementara Head of Marketing Signify Indonesia Burhan Noor Sahid mengatakan kedua produk baru ini dikeluarkan Philips karena permintaan pasar.

Karena kebutuhan yang sangat besar dan permintaannya masif, Philips memutuskan untuk ekspansi ke produk ini.

"Banyak yang menginginkan produk downlight yang flat, ngga lagi mesti masukin lampu ke dalam downlight. Sedangkan LEDstick perannya untuk lampu yang dimasukkan ke downlight ukuran kecil," ujar Burhan dalam talkshow bertajuk 'Mata Sehat Mendukung SDM Hebat' di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019).

Perlu diketahui, kedua produk Philips LED EyeComfort, yakni Philips MyCare LEDstick dan Philips LED downlight Meson ini telah memenuhi kriteria lampu EyeComfort atau nyaman di mata.

6 Kriteria

Burhan menjelaskan, ada enam kriteria untuk menciptakan produk yang eye comfort.

Pertama adalah kriteria flicker atau kedip.

Kedip merupakan sebuah perbedaan gelombang cahaya yang terjadi di dalam sistem lampu saat memancarkan cahaya.

Produk yang bisa mengeluarkan flicker dari produknya, bisa disebut EyeComfort.

“Dalam hal ini produk lampu LED Philips sudah lulus uji lab dengan angka di bawah satu. Artinya hampir bebas flicker,” ujarnya.

Kedua stroboscopic, yakni efek dari pencahayaan di mana barang yang bergerak bisa terlihat diam, atau barang yang diam bisa terlihat bergerak.

Burhan mencontohkan efek ini terjadi pada mobil yang bergerak kencang, akan terlihat rodanya seperti diam, padahal sedang bergerak.

Pada pencahayaan efek ini bisa membuat mata terasa lelah dan pusing.

Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, saat acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, saat acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019). (Wartakotalive.com/Mochammad Dipa)

Ketiga glare atau silau.

Efek ini sederhana tapi sangat kompleks. Biasanya orang berpikir kalau lampu terang itu bagus.

Tapi terang saja ternyata tidak bagus kalau menyilaukan. Philips memiliki unit glare rating yang mengukur sebuah pencahayaan menghasilkan rasa silau atau tidak di mata penggunannya.

“Secara global harus memenuhi standar agar tidak silau,” jelas Burhan.

Keempat photobiological safety (cahaya biru).

Sebelumnya pernah ada informasi yang mengatakan bahwa LED memancarkan cahaya biru lebih banyak dari teknologi konvensional.

Tapi sebenarnya, menurut Burhan, informasi tersebut salah.

“Karena setelah kita buktikan secara global maupun Signify, bahwa cahaya biru yang dikeluarkan konvensional lebih banyak,” imbuhnya.

Kelima color rendering, yakni fitur pada pencahayaan yang membuat cahaya yang dipancarkan mendekati warna asli di lingkungannya.

Keenam atau terakhir adalah noise.

Pada aplikasinya, sebuah lampu tidak hanya dipasang di atas, tapi juga ada yang dipasang dekat dengan pengguna.

Misalnya lampu belajar atau lampu tidur.

Philips mengklaim bunyi yang ditimbulkan produknya di bawah 20 desibel dalam jarak 30 cm.

“Itu standar global,” ujarnya.

Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid (kiri ke kanan), Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Country Leader Signify Indonesia, Rami Hajjar; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, foto bersama ) setelah acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Head of Marketing Signify Indonesia, Burhan Noor Sahid (kiri ke kanan), Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes; Country Leader Signify Indonesia, Rami Hajjar; Dr. dr. Tri Rahayu, Sp.M(K), FIACLE; dan Head of Integrated Communications Signify Indonesia Lea Kartika Indra, foto bersama ) setelah acara talkshow “Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” di Ballroom Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2019). (Wartakotalive.com/Mochammad Dipa)

Kontribusi Terbesar

Produk EyeComfort memiliki kontribusi terbesar dari keseluruhan penjualan Philips.

Namun, Burhan masih enggan menyebutkan angka pasti jumlah penjualan tersebut.

“Secara keseluruhan konsumen kita paling banyak di situ. Tapi secara angka dan persentasi saya belum bisa menyebutkan,” ungkap Burhan.

Philips MyCare LEDstick hadir dalam warna putih (cool daylight) dan kuning (warm white) dengan daya mulai dari 5,5W hingga 9,5W.

Harga

Sementara untuk Philips LED downlight Meson, tersedia dalam warna putih dengan daya mulai dari 3,5W sampai 24W, lampu tersebut memiliki berbagai ukuran yang sesuai dengan ruang dan desain interior secara keseluruhan.

Produk-produk lampu Philips LED EyeComfort ini tersedia di toko-toko tradisional dan moderen, serta melalui  pasar online.

Burhan menyebutkan bahwa harganya bervariasi, untuk daya watt nya paling kecil dibanderol mulai Rp 36 ribu.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved