Liga 1

Status Laga Persebaya Vs PSM Belum Jelas, Aji Santoso Fokus Persiapan Lawan PS Tira Persikabo

Aji mengaku langsung fokus pada persiapan timnya menuju tanggal 9 November menghadapi tuan rumah Tira Persikabo.

Editor: Murtopo
Persebaya.id
Pelatih Aji Santoso (tengah) langsung memimpin sesi latihan Persebaya di Lapangan Polda Jatim, Kamis (31/10/2019) sore. Ia ingin pemain memiliki semangat baru dan bertekad mengembalikan filosofi bermain Bajol Ijo. 

Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mengaku timnya cukup diuntungkan dengan ketidakjelasan status pertandingan antara Persebaya Surabaya vs PSM Makassar.

Berdasarkan jadwal pertandingan Persebaya akan menjamu PSM Makassar di laga pekan ke-26 Liga 1 2019 pada Sabtu (2/11/2019) malam ini.

Namun pertandingan lawan PSM belum mendapat titik terang dari PT. LIB maupun PSSI.

“Jujur kami justru sedikit diuntungkan dengan ditundanya laga melawan PSM, karena memberikan waktu yang sedikit lama untuk persiapan menghadapi pertandingan berikutnya,” tutur pelatih Persebaya Aji Santoso seperti dikutip dari Persebaya.id.

Aji mengaku langsung fokus pada persiapan timnya menuju tanggal 9 November menghadapi tuan rumah Tira Persikabo.

Agenda latihan hingga hari Rabu depan juga sudah disusun.

Persebaya Surabaya Ditolak di Tujuh Stadion, PSM Makassar Bisa Menang WO

Ini Alasan Persebaya Surabaya Tunjuk Aji Santoso Sebagai Pelatih, Dikontrak Hingga Akhir Musim 2020

Persebaya Dilarang Main di Kotanya Sendiri, Kini Kebingungan Cari Stadion untuk Menjamu PSM Makassar

Pada latihan kedua, pelatih yang pernah menukangi timnas Indonesia ini banyak memberikan menu simulasi permainan.

”Kita tadi banyak latihan bentuk permainan. Mulai dari small, medium, hingga large set game, untuk menanamkan bentuk permainan yang sesuai dengan karakter Persebaya,” jelas pria 49 tahun tersebut.

Selain karakter permainan, Aji juga ingin mengembalikan mentalitas pemain.

”Dari segi mental, Persebaya terkenal bermain agresif, tidak kenal lelah dan ngeyel, itu juga yang coba saya kembalikan," kata Aji.

Menurut kapten Persebaya saat juara Liga Indonesia pada 1997 tersebut, dirinya ingin memadukan taktik dan mentalitas khas Surabaya untuk mencapai hasil yang lebih baik ke depannya.

Pendekatan yang dilakukan Aji sudah mulai terlihat dampaknya. Hingga latihan kedua pada hari ini, Aji sudah merasakan kemajuan dari para pemain.

”Kita baru latihan dua kali, tapi saya sudah melihat aura positif dari para pemain. Mulai dari situasi, suasana, dan agresifitas anak-anak dalam menjalankan instruksi sudah bagus dan antusias," tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved