Berita Daerah
SIMAK 7 Fakta Penangkapan Hacker Asal Sleman Pakai Virus Ransomware Retas Perusahaan Amerika Serikat
BBA, hacker asal Sleman membobol situs perusahaan Amerika Serikat, menggunakan virus komputer yakni virus ramsomware.
Menurutnya, polisi berhasil menangkap pelaku setelah perusahaan Amerika tersebut melapor.
6. Belajar sendiri
Rickynaldo menjelaskan tersangka BBA belajar sendiri mengenai cara meretas.
Dia hanya lulusan sekolah menengah atas dan memang berbakat serta sudah menggemari komputer sejak sekolah menengah pertama.
Tiap hari BBA tambahnya kerjanya hanya berjual beli saham dan mata uang asing.
Dia mengungkapkan BBA bekerja sendiri dan tidak masuk dalam jaringan peretas.
Pengamat kejahatan siber Arbi Sutedja mengatakan penangkapan terhadap BBA ini merupakan sebuah prestasi dan patut diacungi jempol.
Alasannya, kejahatan ransomware tidak mudah diungkap.
Apalagi, pembobolan dilakukan BBA terjadi terhadap sebuah perusahaan di Amerika.
"Yang namanya kasus ransomware, sekarang menjadi momok di semua negara dan sulit sekali untuk diungkap.
Apa yang dilakukan teman-teman Polri dari Direktorat Pidana Siber boleh dikatakan suatu prestasi karena jarang sekali kasus ransomware ini bisa terungkap," ujar Ardi.
Ardi menambahkan penangkapan atas tersangka BBA ini merupaan puncak dari gunung es kejahatan ransomware di Indonesia.
Di Amerika dan Eropa, sudah seirngkali ransomware menyerang perusahaan-perusahaan dan pribadi di sana.
Kecenderungan kejahatan dengan modus ransomware akan terus meningkat.
Dia menegaskan kejahatan ransomware merupakan kejahatan sangat serius karena dampaknya sangat luas.