Saat Memainkan Peran Talia di Film 99 Nama Cinta, Acha Septriasa Sering Teringat Sosok Najwa Shihab

Bintang film Acha Septriasa (30) memainkan peran baru sebagai santriwati bernama Talia dalam film 99 Nama Cinta.

Setelah menjadi santriwati, Talia dikisahkan bekerja sebagai presenter tayangan gosip di televisi.

Meski tidak mudah melakoni peran Talia, Acha Septriasa mencoba memainkan peran tersebut sebaik mungkin sesuai arahan skenario film dan sutradara.

Apalagi Acha Septriasa pernah menerima tawaran pekerjaan sebagai presenter infotainment.

"Peran Talia ini menantang saya. Beruntung saya pernah menjadi presenter gosip. Saat syuting dan memainkan peran Talia, tinggal mengulang kembali memori itu," kata Acha Septriasa.

Menariknya lagi, tidak hanya menjadi presenter, Talia juga dikisahkan berperan sebagai produser program gosip televisi.

• Cerita Agama Dalam Film 99 Nama Cinta Bisa Soal Cinta atau Kehidupan Sosial Masyarakat

• Mengapa Deva Mahenra Tak Percaya Diri Saat Diminta Memainkan Peran Gus Kiblat di Film 99 Nama Cinta?

"Talia ini ambisius, cerdas dan pemikir. Cukup sulit untuk saya menggali karakter Talia," ucap Acha Septriasa yang setelah menikah lebih banyak tinggal di Sydney, Australia.

Setiap kali menggali kecerdasan Talia, pemilik nama asli Jelita Septriasa itu segera memikirkan Najwa Shihab, presenter idolanya.

Sosok Najwa Shihab itu menjadi referensi Acha Septriasa selama memainkan peran Talia di film 99 Nama Cinta.

"Kalau menggali kecerdasan, saya kepikiran Najwa Shihab. Saya berandai-andai, Talia ini presenter yang ingin menaikkan rating, dan selalu topik up to date, serta ambisi jadi produser eksekutif," jelasnya.

Saking sibuknya bekerja, Talia sampai melupakan kehidupan personalnya.

Film 99 Nama Cinta digarap sutradara Danial Rifky dan skenarionya ditulis Garin Nugroho, sutradara gaek Indonesia.

• Kesempatan Pertama Berakting Film Langsung Bertemu Acha Septriasa, Chiki Fawzi: Senang Bertemu Idola

• Menjadi Presenter Infotainment di Televisi itu Sulit, Coba Tanyakan pada Acha Septriasa

Film ini menceritakan Talia, produser sekaligus pembawa acara gosip terkenal di televisi.

Saat sukses dan populer, tugas Talia dipindahkan mengawal acara dengan rating rendah bernama Kuliah Subuh.

Dari acara itu, Talia dekat dengan Kiblat (Deva Mahenra), sahabat masa kecilnya yang menjadi ustaz.