Kabinet Jokowi
Wishnutama: Saya Tidak Bercita-cita Jadi Menteri, tapi untuk Kebaikan Bangsa Saya Bersedia
WISHNUTAMA mengaku tidak menyangka saat ini ditunjuk menjadi menteri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
WISHNUTAMA mengaku tidak menyangka saat ini ditunjuk menjadi menteri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebab, selama hidupnya, ia tidak pernah memiliki cita-cita sebagai pembantu Presiden di lingkup eksekutif.
"Saya tidak bercita-cita jadi menteri."
• Pidato Jokowi Setelah Dilantik Tak Bahas Korupsi, Ini Kata KPK
"Tapi untuk sebuah kebaikan bangsa kita, saya bersedia (jadi menteri)," tutur Wishnutama seusai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Pendiri NET Mediatama Televisi itu tidak mengungkapkan akan menempati posisi apa di dalam Kabinet Kerja jilid ll.
"Kira-kira di bidang yang kemampuan saya, teman-teman tahu."
• FOTO-FOTO Barang Bukti Rencana Kerusuhan Pelantikan Jokowi-Maruf Amin, Ada Ketapel Hingga Gotri
Ia menjelaskan, pembicaraan dengan Presiden terkait cara meningkatkan kreativitas sumber daya manusia dalam negeri dan menggenjot penerimaan devisa.
"Bicara macam-macam, misalnya meningkatkan kreativitas bangsa kita, sehingga mampu bersaing di dunia internasiobal dan lain sebagainya, bicara events juga," beber Wishutama.
"Nanti Presiden (yang mengumumkan), kira-kira untuk meningkatkan kemampuan kreativitas di Indonesia, juga meningkatkan devisa," papar Wishnutama.
• Maruf Amin Tak Takut Jadi Wakil Presiden ke-13, Malah Berharap Keberuntungan
"Walaupun saya belum pernah ada di dalam pemerintahan, tapi yang utama kan adalah niat baiknya dulu, semangat dulu," sambung Wishnutama.
Setelah ditunjuk menjadi menteri, Wishnutama yang merupakan pendiri dan Komisaris Utama NET Mediatama Televisi, akan meninggalkan jabatan tersebut.
"Ya aturannya harus mengundurkan diri kalau jadi menteri, jadi bukan hanya di NET tapi di Kumparan (media daring) juga," paparnya.
• Bakal Jadi Menteri Jokowi, Nadiem Makarim Mundur dari Go-Jek
Wishnutama datang ke Istana hampir bersamaan dengan Erick Thohir.
Keduanya datang menjelang pengumuman susunan menteri Kabinet Kerja jilid ll pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.