Infrastruktur

Tanpa Peresmian, Tol Pandaan-Malang Bisa Langsung Digunakan, Surabaya-Malang Kurang dari 1 Jam

DUA seksi terakhir Tol Pandaan-Malang dapat langsung beroperasi tanpa menunggu peresmian terlebih dahulu.

Editor: Fred Mahatma TIS
Dok Jasa Marga
Seksi 4 Tol Pandaan-Malang 

Kehadiran ruas Tol Pandaan-Malang ini akan bisa mempercepat perjalanan dari Surabaya menuju Malang dan sekitarnya, yang biasanya mencapai empat hingga enam jam pada jam padat, melalui jalan tol ini bisa kurang dari satu jam.

DUA seksi terakhir Tol Pandaan-Malang dapat langsung beroperasi tanpa menunggu peresmian terlebih dahulu.

Hal ini menyusul Seksi I-III ruas tol ini telah terlebih dahulu diresmikan Presiden Joko Widodo.

Dua seksi terakhir yaitu Seksi IV Singosari-Pakis sepanjang 4,75 kilometer.

Saat ini, konstruksinya telah rampung dan lulus uji laik fungsi oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).

VIDEO : Ruas Tol Pandaan-Malang Diresmikan Pangkas Waktu Dari 60 Menit Menjadi 30 Menit

Mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Dipastikan Beroperasi

Bahkan, dua seksi tersebut juga telah dibuka fungsional saat mudik dan balik Lebaran 2019 untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas.

“Mudah-mudahan keseluruhan ruas tol Pandaan-Malang bisa selesai lebih cepat. Apabila seksi 4-5 selesai bisa langsung dioperasikan saja (tidak perlu diresmikan lagi)," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dalam keterangan tertulis, Minggu (13/10/2019).

"Ruas tol ini sudah sangat ditunggu masyarakat, karena itu kita percepat pemanfaatannya," imbuhnya.

Temuan situs bersejarah

Terkait penemuan situs bersejarah pada ruas tersebut, PT Jasamarga Pandaan Malang selaku badan usaha jalan tol telah menggeser trase jalan di titik tersebut sekitar 17 meter ke arah Timur.

Konstruksi Seksi V Tol Pandaan-Malang juga sempat terkendala pembebasan lahan di daerah kelurahan Madyopuro yang menjadi ujung interchange Sawojajar sebagai jalan akses keluar tol menuju Kota Malang.

Berdasarkan data, dari 57 bidang tanah yang belum bebas, saat ini sebanyak 52 bidang tanah yang dalam proses konsinyasi.

Ditargetkan proses konstruksi seksi V seluruhnya rampung pada Januari 2020.

Mobilisasi Surabaya-Malang

Untuk diketahui, Tol Pandaan-Malang sepanjang 38,35 kilometer dibangun dengan investasi Rp 5,9 triliun.

Tol ini diharapkan akan menjadi bagian vital arus mobilisasi orang serta barang antara Surabaya dan Malang.

Kehadiran ruas Tol akan bisa mempercepat perjalanan dari Surabaya menuju Malang dan sekitarnya.

Selama ini, perjalanan dari Surabaya ke Malang pada jam padat, bisa mencapai empat hingga enam jam.

Dengan melalui jalan tol ini, waktu tempuhnya bisa kurang dari satu jam.

Jalan tol ini juga diharapkan semakin menunjang sektor pariwisata seperti kawasan wisata dan taman safari Prigen, kebun teh Wonosari, Candi Singosari dan kawasan wisata Batu.

Tol Pandaan-Malang juga akan meningkatkan akses bagi Kawasan Ekonomi Khusus Singosari dan Bandara Sultan Abdul Rachman Saleh.

Pemandangan alam

Jalan tol yang menjadi bagian dari Jalan Tol Surabaya-Malang ini juga memiliki pemandangan alam yang indah di kanan kiri jalan.

Terutama di rest area-nya yang berhadapan langsung dengan Gunung Bromo dan Semeru di sisi timur ruas tol jika dari arah Malang, dan Gunung Arjuno di sisi barat.

Kemudian Gunung Kawi di sisi barat daya, Gunung Panderman di Kota Batu dan ditambah Gunung Penanggungan di wilayah Pandaan. (Dani Prabowo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Perlu Tunggu Peresmian, Tol Pandaan-Malang Bisa Langsung Digunakan

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved