Jelang Demo Buruh, Akses Jalan di Depan Gedung DPR Hingga Jalan Pemuda Senayan Masih Ditutup

Penutupan jalan di depan Gedung DPR/MPR masih berlansung hingga pagi ini, Rabu (2/10/2019). Demo buruh masih berlangsung.

KOMPAS.com/Walda Marison
Kepolisian menutup jalan Gatot Subroto menuju arah Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019). Rencananya, massa mahasiswa akan kembali berunjuk rasa. 

Penutupan jalan di depan Gedung DPR/MPR masih berlansung hingga pagi ini, Rabu (2/10/2019).

Penutupan jalan, seperti dikutip dari Antara, mulai dari persimpangan dua Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Pemuda Senayan, Jakarta Pusat.

Jalan depan gedung DPR/MPR RI di Gatot Subroto, Jakarta, pada Rabu (2/10/2019) pagi, masih steril atau ditutup buat kendaraan bermotor.

Kendaraan yang akan menuju Palmerah dan sekitarnya bisa mengakses dari Jalan Asia Afrika atau dari arah Jalan Pintu Satu Senayan.

Pembatasan jalan menggunakan blok-blok semen yang disusun memanjang hingga menutup akses masuk pejalan kaki serta pengendara sepeda.

Dua pembatas lain diletakkan di depan Pulau Dua.

PAGI ini 30.000 Buruh Seluruh Indonesia Bakal Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR

Tak hanya balok semen yang diletakkan sebagai pembatas, ada juga kawat berduri di atasnya guna menahan pejalan kaki melompat mendekati jalan depan gedung DPR/MPR RI di Jalan Gatot Subroto.

Akses jalan pada hari ini masih ditutup karena massa dari serikat buruh akan berunjuk rasa di depan gedung DPR/MPR.

Rencananya, menurut anggota Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Dadan, saat ditemui di simpang Jalan Gatsu-Jalan Pemuda, massa baru akan turun sekitar pukul 09.00 WIB.

Per pukul 07.00 WIB, baru ada sekitar lima anggota KSPI yang datang ke lokasi dan satu mobil komando terparkir di bawah kolong jembatan dekat simpang Jalan Gatsu-Pemuda.

Sementara itu, dari simpang jalan tersebut hingga Pulau Dua, belum ada barisan anggota kepolisian yang terlihat berjaga.

Namun, ada dua orang petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta, serta satu polisi dengan kendaraan bermotor sempat menghampiri dan mengobrol dengan anggota KSPI di dekat simpang Jalan Gatsu- Jalan Pemuda.

30.000 Buruh Seluruh Indonesia Bakal Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR

Agenda hari ini, sekitar 30.000 buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10/2019).

Mereka akan menyuarakan sejumlah isu buruh kepada wakil rakyat.

"Massa kita yang datang diperkirakan 20.000 orang sampai 30.000 orang dari beberapa daerah," kata penanggung jawab aksi dari KSPI Eddy Kuncoro saat dihubungi Kompas.com, Selasa (1/10/2019) malam.

Sejumlah massa buruh berjalan kaki peringati May Day menuju Patung Kuda Monas, Jakarta Pusat.
Sejumlah massa buruh berjalan kaki peringati May Day menuju Patung Kuda Monas, Jakarta Pusat. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

Eddy mengatakan, melihat banyaknya aksi selama sepekan terakhir membuat Kepolisian kemungkinan menghentikan pergerakan massa buruh di luar Jakarta.

 VIDEO: Rumah RP3 Jadi Wadah Para Perempuan Buruh yang Mengalami Kekerasan Seksual

"Jadi jumlahnya kalau nggak di blok sana-sini dengan polisi sekitar segitu. Cuma saat ini saja kan seperti Tangerang aja massa kita sudah tidak boleh berangkat. Tapi semoga bisa kita negosiasi," tuturnya.

Nantinya massa buruh yang datang dari berbagai daerah akan berkumpul di Parkir Timur Senayan.

Massa buruh dari 10 provinsi baru mulai bergerak ke gedung DPR/MPR sekitar pukul 10.00 WIB, setelah semua berkumpul.

"Maka itu kita bingung juga karena untuk menuju ke DPR kabarnya sudah ditutup. Paling kita kumpul di parkir timur, nanti akan long march mendekati DPR sekitar jam 10. Sambil menunggu massa yang lain," katanya.

 KSPI Dukung Presiden Jokowi Revisi Peraturan Pemerintah Tentang Pengupahan

Presiden KSPI Said Iqbal sebelumnya mengatakan, ada tiga tuntutan utama yang akan disuarakan, yakni menolak revisi UU Ketenagakerjaan, kenaikan iuran BPJS Kesehatan, dan revisi Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015.

"Perjuangan kaum buruh akan dilakukan secara konstitusional. Untuk memastikan setiap warga negara mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak demi kemanusiaan," ujar Iqbal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Ini, Sekitar 30.000 Buruh Akan Gelar Unjuk Rasa ke Gedung DPR" dan "Jalan Gatot Subroto Menuju Depan Gedung DPR Masih Ditutup",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved