Persebaya Bakal Benahi Sektor Lini Serangnya, Enam Peluang Emas Terbuang Sia-sia Saat Hadapi Barito

Persebaya kalah 0-1 dari Barito Putera pada laga di Stadion Demang Lehman, Martapura, Sabtu (28/9/2019) malam.

Seperti dilansir dari Persebaya.id, asisten pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro menyebut ada enam peluang yang seharusnya menjadi gol.

Penyelesaian akhir yang kurang tajam serta rapatnya lini belakang Barito Putera membuat gawang yang dikawal Muhammad Riyandi tidak kebobolan.

Bahkan, tuan rumah mampu memanfaatkan kelengahan Bajol Ijo.

Rafael Silva dos Santos mencetak gol untuk Barito Putera melalui tandukan kepala pada menit ke-67 memanfaatkan umpan Rizky Rizaldi Pora.

"Ya seperti itulah sepak bola. Tentu segala kekurangan kami malam ini akan dievaluasi untuk menyambut laga berikutnya. Semua lini bakal kami perbaiki," ungkap Bejo.

• Barito Putera 1-0 Persebaya: Reputasi Spesialis Mantan Memang Layak Untuk Djanur

• Misbakus Solikin Pilih Bertanding Bersama Persebaya Daripada Wisuda

• Robert Rene Alberts Kecewa Persib Bandung Batal Lawan Arema FC, Ini Komentarnya

Persebaya mendapat banyak peluang saat melawan Barito Putera.

Mulai dari kesempatan David Aparecido da Silva hingga Diogo Campos Gomes.

"Dari catatan kami ada enam kesempatan mencetak gol. Dan ini merupakan salah satu sektor yang akan kami benahi," aku Bejo.

"Berdasarkan evaluasi Coach Wolfgang Pikal, dari dua laga kami memang kurang dalam penyelesaian akhir. Kami akan benahi sebelum menghadapi Borneo FC," sambungnya.

Lebih lanjut Bejo Sugiantoro mengatakan bahwa para pemain sudah berjuang keras di laga ini.

"Saya sangat mengapresiasi perjuangan para pemain. Seluruh pemain telah bekerja sangat keras malam ini. Permainan kami bagus, tetapi hasil tidak sesuai dengan harapan," kata Bejo dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.

Sementara itu, gelandang bertahan Muhammad Hidayat optimistis Persebaya bangkit saat menjamu Borneo FC.

Menurutnya, para pemain Persebaya bertekad kerja lebih keras di kandang sendiri.

"Kami akan bekerja keras membuat Stadion Gelora Bung Tomo angker bagi lawan-lawan Persebaya yang datang," tegasnya.

Kekalahan malam ini membuat posisi Persebaya melorot ke peringkat keenam klasemen sementara dengan raihan 30 poin dari 21 pertandingan.

Ruben Karel Sanadi dkk tetap tertinggal 15 angka dari Bali United di puncak klasemen. (*)