Berita Video
VIDEO: Keterampilan Bartender dan Barista Diajarkan di PPKD Jakarta Timur
Lantaran keterampilan tersebut tak termasuk dalam kurikulum kejuruan Tata Boga atau Graha, Zaki hanya membagi ilmunya kepada para peserta selama 1 har
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Ahmad Sabran
Peserta kejuruan Tata Graha dan Boga di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur untuk pertama kalinya diajarkan keterampilan meracik kopi dan minuman.
Zaki Farhan (23) yang merupakan alumni PPKD Jaktim tergerak untuk mengajarkan juniornya mengenai resep-resep dasar cara meracik minuman dan kopi ala hotel bintang 5.
Zaki yang kini bekerja sebagai Bartender di Hotel Aston At Kuningan Suites merupakan lulusan PPKD Jakarta Timur kejuruan Tata Graha atau perhotelan.
"Pas dulu saya berada di situ (pelatihan) ilmunya masih kurang ya untuk Barista. Jadi kita mau berbagi ilmu, itu menyenangkan," kata Zaki di PPKD Jakarta Timur, Selasa (17/9).
Ketika diminta jadi instruktur bagi peserta kejuruan Tata Graha dan Tata Boga PPKD Jakarta Timur, tanpa pikir panjang dia langsung menerima tawaran.
Lantaran keterampilan tersebut tak termasuk dalam kurikulum kejuruan Tata Boga atau Graha, Zaki hanya membagi ilmunya kepada para peserta selama 1 hari saja.
"Mereka (peserta) sih antusias sekali ya, karena memang ini (kelas Barista dan Bartender) pertama kali di PPKD ini. Menurut saya di sini sangat bagus, memberikan ilmu secara gratis," ujarnya.
Perihal peluang kerja, Zaki menyebut pasar kerja untuk tenaga kerja yang memiliki keterampilan Barista atau Bartender sangat dibutuhkan.
Alumni PPKD Jakarta Timur tahun 2016 ini menyebut peluang kerja bagi lulusan PPKD Jakarta Timur terbilang besar.
"Menurut saya pelatihan ini memang dibutuhkan, karena di dunia hotel apalagi F and B (Food and Beverage). Kita sebagai pramusaji butuh yang namanya ilmu dalam minuman," tuturnya.
Dia mencontohkan banyaknya lowongan kerja yang dibuka hotel-hotel sebagai bukti tenaga kerja tenaga kerja sektor perhotelan.
Kepada para juniornya Zaki berpesan agar mereka tak hanya puas menjalani masa pelatihan selama 45 hari di PPKD Jakarta Timur.
"Belajar lagi, sekarang ilmu enggak cuman dari sini doang. Di Internet bisa dipelajari lagi, banyak sumber. Di Facebook atau di mana pun ada kopdar buat barista. Kita bisa ikut, ada seminar yang gratis juga," lanjut Zaki. (abs)