Quique Sanchez Flores Mulai Rasakan Kehangatan Vicarage Road

Quique Sanchez Flores mengaku tidak butuh berpikir lama untuk menerima pinangan mantan klubnya, Watford.

Flores bahkan tidak perlu merasa malu kembali ke Vicarage Road, meski tiga tahun lalu dia dipaksa pergi alias dipecat.

Baginya kehidupan seorang pelatih memiliki siklus yang bisa saja berulang bahkan terasa kejam terutama bagi pelatih modern.

Menurutnya dunia sepak bola berubah dengan sangat cepat, lebih cepat dari sebelumnya.

Bulan Agustus belum berlalu namun sejumlah pemilik klub sudah bersiap memecat pelatih timnya.

Pelatih datang, pelatih pergi, sering kali terlalu cepat dengan cara yang tidak tepat.

"Sayangnya saat ini kehidupan kami (pelatih modern) seperti ini. Dalam beberapa kesempatan saya datang dan mengganti pelatih lain, pada kesempatan lain saya yang harus pergi. Ini sebuah lingkaran dan Anda harus siap setiap saat. Kenyataanya, Anda harus selalu memberikan hasil bagus. Jika tidak Anda akan kesulitan. Jadi bagi saya, seorang pelatih tidak terlalu penting memikirkan apa yang aka terjadi pada tahun depan, bahkan enam bulan ke depan," tutur Flores.

• Ki Tae Young Ceritakan Alasannya Menikahi Eugene Sejak Bertemu di Drama Creating Destiny

• Taufik Hidayat Senang Masalah KPAI dan PB Djarum Selesai

• Rilis Poster, Amber Segera Rilis Album Barunya

Watford bergerak cepat setelah memecat Javi Gracia setelah tim berjuluk Hornets ini kalah 1-3 dari West Ham di kandang sendiri.

Hingga pekan keempat Watford hanya mengoleksi satu poin dan berada di zona degradasi.

Flores mengaku baru sepekan berada di rumah setelah kembali dari Tiongkok.

Pelatih berusia 54 tahun itu pamit meninggalkan klub Shanghai Shenhua pada Juli lalu. Agennya mengatakan, ada orang yang ingin bicara dengan Flores.

"Saya langsung menebak, 'apakah dari watford? Mereka bilang 'Ya'. Saya tak perlu berpikir lama untuk merimanya. Saat itu saya belum tahun hasil laga terakhir Watford, karena sedang dalam perjalanan. Biasanya saya merekam pertandingan Watford dan melihatnya di rumah," tutur Flores.

Bos Watford Gino Pozzo dan ketua eksekutif Scott Duxbury menyebut Javi Gracia terlambat memperbaiki rapuhnya lini belakang.

Sejak kalah 0-6 dari Manchester City di final Piala FA, tidak ada upaya perbaikan lini belakang.

Hasilnya Watford tidak pernah mencatat clean sheet sejak February lalu.

• Anggota Grup 15& Baek Yerin Keluar dari JYP Entertainment

• Kang Daniel Sebut Produser Gray Sudah Siapkan 1 Lagu Untuknya

• Arteta Mengaku Bahagia Jadi Asisten Pelatih Pep Guardiola