Perbankan

PermataBank Hadirkan Shariah Mobile Banking Super App di PermataMobileX, Ada 200 Fitur Unggulan

INDONESIA termasuk negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, yaitu sekitar 84 persen dari total penduduk Indonesia.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Fred Mahatma TIS
Dok. PermataBank
Direktur Unit Usaha Syariah PermataBank Herwin Bustaman sedang menjelaskan tentang layanan perbankan syariah pada plarform digital PermataMobile X, Selasa (10/9/2019) di Glass House, Ritz Carlton Pacific Place Jakarta. 

Herwin Bustaman selaku Direktur Unit Usaha Syariah PermataBank mengatakan PermataMobile X untuk Sharia Banking merupkan sebuah inovasi terdepan dan pertama dari perbankan syariah di Indonesia.

 “Keunggulan dari PermataMobile X untuk Sharia Banking adalah semua produk dan fitur dapat diakses hanya dalam satu genggaman.  Dengan layanan ini, nasabah dan calon nasabah dapat membuka rekening syariah secara online kapan pun dan dimana pun tanpa harus datang ke cabang,” ujarnya.

Direktur Unit Usaha Syariah PermataBank Herwin Bustaman sedang menjelaskan tentang layanan perbankan syariah pada plarform digital PermataMobile X, Selasa (10/9/2019) di Glass House, Ritz Carlton Pacific Place Jakarta.
Direktur Unit Usaha Syariah PermataBank Herwin Bustaman sedang menjelaskan tentang layanan perbankan syariah pada plarform digital PermataMobile X, Selasa (10/9/2019) di Glass House, Ritz Carlton Pacific Place Jakarta. (Dok. PermataBank)

Digitalisasi

Sementara Direktur Teknologi dan Operasional PermataBank Abdy D. Salimin mengatakan saat ini merupakan zaman super app.  

Ada jutaan aplikasi tersedia di app store untuk mendukung kemudahan hidup. Namun terlalu banyak aplikasi juga menyulitkan konsumen untuk menggunakannya.

Makan, PermataBank menyatukan banyak layanan perbankan dalam satu super app PermataMobile X.

“Waktu merancang PermataMobile X, kita ingin aplikasi ini menjadi super app. Apalagi tren gaya hidup masyarakat saat ini semuanya serba online seperti beli tiket bus, tiket konser hingga tiket pesawat,” jelas Abdy.

Tidak kurangi peran kantor

Digitalisasi layanan ini, lanjut Abdy, tidak akan mengurangi peran kantor-kantor cabang PermataBank  yang saat ini telah berjumlah 317 unit.   

“Saat ini 98 persen transaksi di PermataBank  dilakukan secara digital, sisanya masih manual. Ke depannya kantor-kantor cabang akan melayani transaksi-transaksi yang lebih kompleks seperti  layanan untuk SME (Small and Medium Enterprises), penjualan reksadana, bonds hingga KPR,” tutur Abdy. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved