Kata Ulama

Sambut 1 Muharram, Inilah Amalan dan Doa yang Boleh Dilakukan

Tepat pada Minggu (1/9/2019), seluruh umat Islam akan menyambut datangnya tahun baru Islam 1 Muharram 1441 H.

expatwoman.com
Amalan doa ketika awal dan akhir tahun Muharram apakah benar ? 

Berikut adalah hukum doa menyambut tahun baru Islam 1 Muharram menurut Ustadz Aris

Tepat pada Minggu (1/9/2019), seluruh umat Islam akan menyambut datangnya tahun baru Islam 1 Muharram 1441 H.

Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah.

Bulan Muharram menjadi salah satu bulan penting dan suci bagi umat Islam selain bulan Ramadhan dan Dzulhijjah.

Dikutip Wartakotalive dari TribunStyle.com (28/8/2019), keistimewaan 1 Muharram yakni peristiwa hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah.

Rasulullah SAW juga menyebut Muharram merupakan salah satu bulan yang istimewa dan disunnahkan memperbanyak amalan.

Sebanyak 303 Personel Gabungan Disiagakan untuk Mengattur Lalu Lintas di Jakarta Muharram Festival

Tak Cuma Puasa Tasua dan Puasa Asyura, Ada Amalan Lain Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H

Allah SWT menjelaskan dalam Al-Quran bahwa bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang disucikan Allah SWT.

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.

Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa” (QS. At-Taubah: 36)

Namun saat ini, banyak sekali amalan-amalan yang salah dilakukan ketika menyambut bulan suci Muharram ini.

Diantara amalan tersebut adalah doa ketika awal dan akhir tahun.

Bagaimana hukum doa awal dan akhir tahun yang biasanya dilakukan saat tahun baru Islam ?

Berikut adalah hukum amalan doa ketika memperingati tahun baru Islam 1 Muharram dikutip dari Rumahysho.com (28/8/2019) :

Syaikh Bakr Bin Abdillah Abu Zaid rahimahullah berkata, “Syariat Islam tidak pernah mengajarkan atau menganjurkan doa atau dzikir untuk awal tahun."

"Manusia saat ini banyak yang membuat kreasi baru dalam hal amalan berupa doa, dzikir atau tukar menukar ucapan selamat, demikian pula puasa awal tahun baru, menghidupkan malam pertama bulan Muharram dengan shalat, dzikir atau doa, puasa akhir tahun dan sebagainya yang semua ini tidak ada dalilnya sama sekali.” (Tashih Ad Du’a’, hal.107)

Syaikh ‘Abdullah At Tuwaijiriy berkata, “Sebagian orang membuat inovasi baru dalam ibadah dengan membuat-membuat doa awal tahun dan akhir tahun. Sehingga dari sini orang-orang awam ikut-ikutan mengikuti ritual tersebut di berbagai masjid, bahkan terdapat para imam pun mengikutinya.

Padahal, doa awal dan akhir tahun tersebut tidak ada pendukung dalil sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan juga dari para sahabatnya, begitu pula dari para tabi’in. Tidak ada satu hadits pun yang mendukungnya dalam berbagai kitab musnad atau kitab hadits.” (Al Bida’ Al Hawliyah, hal. 399).

Dilanjutkan pula oleh Syaikh At Tuwaijiriy di halaman yang sama, “Kita tahu bahwa doa adalah ibadah. Pengkhususan suatu ibadah itu harus tawqifiyah (harus dengan dalil). Doa awal dan akhir tahun sendiri tidak ada tuntunan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula pernah dicontohkan oleh para sahabat radhiyallahu ‘anhum.”

Dilansir oleh TribunStyle.com, Ustadz Aris Munandar melalui video di YouTube Yufid TV mengatakan bahwa bacaan doa awal tahun dan akhir tahun tidak ada tuntunannya dari Nabi SAW.

Menurut Ustadz Aris Munandar, penetapan awal dan akhir tahun atau kalender belum ada saat zaman Nabi Muhammad, tapi sudah ada nama-nama bulan.

Sehingga, satu hal mustahil dan tidak mungkin Nabi mengajarkan suatu amalan tertentu di awal dan akhir tahun.

"Oleh karena itu bisa dipastikan bahwa amalan awal tahun dan akhir tahun Hijriyah adalah amalan yang mengada-ada yang tidak pernah dituntunkan dan diajarkan oleh Nabi SAW," ujar Ustadz Aris Munandar.

Lalu amalan apa yang bisa kita lakukan saat momen Tahun Baru Islam 1 Muharram ini?

Amalan yang jelas sekali dianjurkan dilakukan saat bulan Muharramadalah puasa Asyura dan puasa Tasua.

Puasa Tasua dilaksanakan pada tanggal 9 Muharram, sementara Puasa Asyura dianjurkan untuk dilaksanakan pada 10 Muharram.

(TRIBUNSTYLE.COM/TRIBUNNEWSWIKI.COM/Abdurrahman Al Farid)

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved