Viral Medsos
Kisah Penuh Mistis Mahasiswa KKN di Desa Penari Viral Hingga Komedian Raditya Dika Ikut Membahas
Kisah KKN Desa Penari yang diceritakan akun anonim di twitter hingga viral dan merajai trending topik. Penulis angkat bicara terkait hal tersebut.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
Pada Kamis (29/8/2019) twitter dihebohkan dengan trending topik #KKNDesaPenari.
Trending topik itu bahkan diikuti dengan trending nama-nama tokoh yang termuat dalam KKN Desa Penari.
Berdasarkan penelusuran Wartakotalive.com KKN Desa Penari merupakan satu kisah horor yang diceritakan akun anonim Simple Man @SimpleM81378523
Pengguna twitter tersebut menceritakan sebuah kisah mistis yang dilabelinya dengan diangkat kisah nyata.
Kisah mistis yang diceritakannya itu merupakan kisah dari pengalaman seseorang yang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa di Jawa Timur.
• Film Horor Makmum Ditonton Banyak Orang di Bioskop, Dheeraj Kalwani Ungkapkan Rahasia Suksesnya
Namun keseluruhan nama tokoh dan desa tersebut sengaja dirahasiakan oleh penulis.
Kisah KKN Desa Penari sendiri mengangkat cerita sekelompok mahasiswa yang mengadakan program kerja di sebuah desa.
Sialnya desa tersebut merupakan desa yang memiliki banyak kisah mistis termasuk sebuah desa ilusi yang dihuni oleh jin.
• Kayu Bajakah dari Kalimantan, Pohon Mistis yang Mampu Sembuhkan Kanker
Meski demikian, di akhir cerita si penulis juga menyisipkan pesan moral dimana mahasiswa harus mengedepankan etika dan sopan santun saat tengah melakukan KKN.
Seketika kisah yang diceritakan pada Juni 2019 itu viral hingga diangkat oleh Youtuber ternama Raditya Dika dalam tayangan Youtube PARANORMAL EXPERIENCE pada Jumat (23/8/2019).
Video tersebut akhirnya meledak dan ditonton hingga 2 juta lebih pada Kamis (29/8/2019).
Pengguna media sosial berbondong-bondong ke twitter untuk membaca sendiri kisah tersebut. Namun sayangnya, entah mengapa kisah itu dihapus oleh si penulis.
• Kuyang Makhluk Mistis di Kalimantan jadi Trending Topik di Twitter
Hanya ada satu bagian cerita yang tetap dipertahankan oleh penulis yang tidak diangkat oleh Raditya Dika.
Si penulis yang memang biasa membagikan kisah-kisah horor di time line twitternya itu juga sempat angkat bicara soal kisahnya yang kemudian viral.
Ia menjelaskan jika kisah itu diambil dari kisah teman ibunya yang akhirnya ia putuskan untuk menuliskan kembali kisah tersebut.
“Cerita ini adalah cerita teman ibu saya, yang kebetulan saya curi dengar saat sedang bicara sama ibu, kemudian, saya tertarik dan lanjut ke obrolan, apakah beliau bersedia menceritakannya kepada saya, tanpa menjelaskan apa boleh cerita ini saya tulis terlebih dulu,” tulis Simple Man mengklarifikasi kebenaran kisah tersebut.
Meski demikian si penulis juga mengaku tidak akan marah jika banyak pihak yang menudingnya menulis kisah palsu.
“Jadi bila ada yang mengatakan ini fiktif atau fiksi, saya gak akan marah, karena dalam penceritaan ulang ini, saya merubah banyak elemen, seperti, dalam pelaksanaan KKN ini seharusnya ada 14 orang, dimana 6 diantaranya adalah perempuan dan sisanya adalah laki,” jelas Simple Man.
Penulis juga mengungkapkan alasannya mengangkat kisah tersebut di twitter.
Ia berharap jika kisah yang diceritakannya itu bisa menjadi pelajaran bagi semua mahasiswa saat melaksanakan KKN di desa-desa tertentu.
“Ya kan, urusan percaya dan tidak percaya, semua kembali kepada yg membaca, karena saya gak bisa memakasakan kehendak semua orang kan,” kata Simple Man.
Sayangnya si penulis tidak menjelaskan mengapa menghapus kisah tersebut di twitternya.
Namun netizen sudah merangkum cuitan yang dihapus tersebut ke dalam sebuah website.
Bahkan cerita ini juga diunggah pada YouTube Komedian dan Sutradara Raditya Dika.
Radit pun berbincang dengan asistennya Rza Kumar. Cerita Desa Penari itu sempat ditulis bersambung selama 11 hari dari bulan Juli hingga Agustus 2019.
Ceritanya sekelompok mahasiswa ikuti KKN selama 6 minggu. Singkat cerita keenam mahasiswa dan mahasiswi ini sampai di lokasi tujuan dijemput 6 pria paruh baya dengan motor butut membawa masuk ke desa itu.
"Cuk sepedaan lah," ujar salah satu mahasiswa bahasa ini dianggap lumrah dari kota dia berasal. Namun tanpa sadar ucapan itu membuat kesal para penjemputnya.
Dengan motor akhirnya mereka menuju desa KKN, sepanjang jalan salah seorang mahasiswi mendengar suara gamelan.
Bahkan salah seorang temannya sempat melihat ada yang menari selain mendengar suara gamelan juga.
Keesokan harinya rombongan mahasiswa KKN ini dibawa keliling desa oleh Kepala Desa. Pertama yang dilihat kompleks makam yang ditutupi kain hitam untuk membedakan bahwa itu lokasi pemakaman.
Salah satu mahasiswa nyeletuk, " orang bodoh juga bisa membedakan makam dan lapangan bola," ujarnya.
"Semoga kalian tahu dengan apa yang diomongkan," ujar si Kepala Desa yang tampak tersinggung dengan ucapan mereka.
Dari makam, mereka menuju sinden kolam yang airnya keluar dari tanah. Disitu tampak beberapa sesajen yang ditaruh di atas tampah dan ada makanannya. Ditambah bau menyan.
Dari situ ada salah satu mahasiswi yang nggak enak badan dan diantar pulang.
Sisanya melanjutkan perjalanan ke Tipak Talas dimana rombongan tak boleh melewati jalan yang dibuat serampangan. Di kiri kanan jalan ditutup kain merah yang diikat dengan janur layaknya pernikahan.
"Itu hanya hutan belantara tidak boleh dilewati karena takut tersesat. Kalau hilang bagaimana," ujar Kepala Desa.
Singkatnya mereka pun kembali ke rumah Kepala Desa. Ketika mereka mau mandi ternyata tak ada rumah yang punya kamar mandi sendiri.
Untuk mandi mereka harus ke kolam sinden. Lalu malamnya ada yang ingin mandi lalu minta antar temannya ke sinden.
Sampai di sinden tercium aroma bau menyan dan terdapat sajen. Tak lama masuk ke bilik terdengar sayup suara orang menyinden.
Lalu mereka pun balik ke rumah. Ketika mau tidur, salah seorang mahasiswi tiba-tiba keluar dan menari di lapangan tanpa alas kaki. Sebut saja Widia, dia menari dengan senyum aneh. Wajahnya berubah menakutkan dengan mata terpejam.
Menurut Tetua disitu mahasiswi itu sudah dibuntuti mahluk halus.
Singkatnya banyak kejadian aneh menimpa mereka seperti ada seonggok rambu di dalam teko.
Sampai ada seorang penari dengan badan yang bagus namun setelah didekati mukanya rata.
Selain itu ada beberapa kali melihat orang hajatan di sebuah desa sampai mereka ditawari makanan dan melihat penari cantik. saat makanan dibuka ternyata buka kue yang mereka makan di hajatan tapi kepala monyet yang bau amis.
Cerita menyeramkan pun berlanjut hingga salah satu mahasiswi dirasuki roh halus.
Di akhirnya cerita dua peserta KKN meninggal dunia dengan kondisi aneh, ada yang 3 bulan matanya tak bisa ditutup. Serta ada juga yang selalu teriak ular.
Boleh percaya boleh tidak, kisah KKN ini sempat dimuat di media nasional dan mau menggugat pihak kampus.
Simak lengkapnya di sini: