Derita Warga Kompleks AURI Bulak Kapal Mengeluhkan Pemadaman Listrik yang Berlanjut Sejak Dini Hari

Warga Komplek AURI Bulak Kapal Jaladhapura Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur mengeluhkan pemadaman listrik, yang terjadi sejak dini hari.

Warta Kota/Andika Panduwinata
Ilustrasi kesengsaraan warga masih terjadi dampak pemadaman listrik. 

Pukul 03.00 - 06.00 WIB
Perumahan Jaka Permai, Grand Metropolitan Bekasi, Jalan Siliwangi Rawa Panjang.

Seorang Ibu Muda Ungkap Tips Agar Stok ASI di Kulkas Terjaga dan Tetap Aman Meski Listrik Padam

Dinda Terpaksa Membuang Stok Air Susu Ibu yang Disimpan di Kulkas Akibat Pemadaman Listrik

Imbas pemadaman listrik di wilayah Jawa Barat yang melanda Jakarta, sejak Minggu (4/8/2019) sekira pukul 12.00 WIB, menyebabkan sejumlah pelaku usaha kelabakan.

Bambang (30), pengusaha warung makan Ayam Kremes di Kelurahan Pondok Kelapa terpaksa membeli air isi ulang agar dapat menjajakan bisnisnya saat listrik padam kemarin.

"Kemarin untuk dagang, saya habis 10 galon, buat keperluan mencuci, masak makanan, segala macam. Kalau ditotal, ya saya habis Rp 50.000 untuk beli galon saja," kata Bambang di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (5/8/2019).

Jumlah 10 galon air belum termasuk satu galon yang keluarganya gunakan khusus untuk mandi kemarin lantaran listrik baru menyala pukul 22.00 WIB.

Meski terpaksa merogoh Rp 50 ribu untuk membeli galon, Bambang mengaku, dia tak menaikkan harga jual makanan dan minuman di warungnya.

"Kalau rugi sih enggak, karena namanya musibah kan."

"Semua orang merasakan, masa saya naikin harganya."

"Rugi sih enggak, tapi omzet berkurang saja," ujarnya.

Bila ditotal, dia harus merogoh Rp 65 ribu dari dompetnha untuk membeli 11 galon yang kini sama sekali tak tersisa airnya.

Imbas pemadaman listrik di wilayah Jawa Barat yang melanda Jakarta, sejak Minggu (4/8/2019) sekira pukul 12.00 WIB, menyebabkan sejumlah pelaku usaha kelabakan.
Imbas pemadaman listrik di wilayah Jawa Barat yang melanda Jakarta, sejak Minggu (4/8/2019) sekira pukul 12.00 WIB, menyebabkan sejumlah pelaku usaha kelabakan. (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Sejak pukul 08.00 WIB hingga 11.30 WIB, warga Kelurahan Pondok Kelapa kembali tak mendapat pasokan listrik, sehingga kelimpungan masalah air bersih.

Bambang yang biasa berdagang sejak pukul 15.00 WIB mengaku belum dapat memastikan apa hari ini harus membeli 10 galon lagi untuk berdagang.

"Katanya setiap tiga jam sekali mati lampu, tapi kalau habis mati air kan pasti airnya keruh. Jadi kalaupun nyala enggak bisa langsung dipakai, nunggu bersih dulu," katanya.

 Korban Kebakaran Menteng Atas Mendapatkan Bantuan Sampai Tiga Hari ke Depan

Musibah kebakaran pemukiman padat penduduk di kawasan Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Minggu (4/8/2019) malam meluluhlantakan sebanyak 50 rumah warga.

Seluruh harta benda termasuk pakaian dan makanan pun ludes dilalap si jago merah.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved