Kabar Tangerang

UPDATE 9 Kakak Kelas yang Rundung Belasan Siswi SMKN 7 Tangsel Diskors 1 Minggu

Pihak SMKN 7 Tangerang Selatan mengambil langkah dengan memberikan sanksi skors selama satu minggu bagi pelaku perundungan belasan siswi kelas XI.

Penulis: Zaki Ari Setiawan |
cyberbullying.org
Foto reli kampanye stop perundungan (bulliying) 

Pihak SMKN 7 Tangerang Selatan mengambil langkah dengan memberikan sanksi skors selama satu minggu bagi pelaku perundungan belasan siswi kelas XI.

WARTA KOTA,TANGERANG SELATAN---Kepala Sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan, Aceng Haruji menjelaskan, siswi kelas XII yang mengaku melakukan kekerasan fisik ke adik kelas berjumlah 9 orang. Sementara korban kekerasan fisik itu berjumlah 13 orang.

"Pelaku kita skorsing satu minggu, sebelumnya mereka juga sudah mengaku melakukan hal itu," kata Aceng, Jumat (2/8/2019).

Lebih lanjutnya, kata Aceng, para siswi kelas XII jurusan Kecanikan Kulit dan Rambut itu juga tengah dipelajari rekam jejaknya selama bersekolah di SMKN 7 Tangerang Selatan.

Jika ditemukan kesalahan serupa, maka sekolah akan mengambil langkah selanjutnya.

"Antara tingkat kesalahan satu orang dan lainnya beda-beda, kita liat prosesnya dulu, lihat rekam jejaknya, dikumpulkan. Ngga bisa kita cut juga aja, karena mereka punya hak untuk belajar," ujarnya.

Pembina OSIS SMKN 7 Tangerang Selatan, Muhamad Amin mengatakan, pihaknya juga sudah memanggil pelaku beserta orangtuanya untuk dimintai keterangan terkait tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap juniornya.

"Ada yang nangis-nangis siswinya merasa bersalah," ungkap Amin.

Kepala Sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan, Aceng Haruji
Kepala Sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan, Aceng Haruji (Warta Kota/Zaki Ari Setiawan)

Kakak Kelas Tampar Pipi Adik Kelas

Sebelumnya diberitakan, wali murid SMKN 7 Tangerang Selatan melaporkan kekerasan yang dialami anaknya ke pihak sekolah karena adanya luka lebam di pipi kiri akibat tamparan kakak kelasnya.

Seorang wali murid meceritakan anaknya ditampar oleh delapan kakak kelas di sebuah lapangan di daerah Pamulang ketika malam hari.

Hasil peliputan WartaKotaLive, di SMKN 7 Tangerang Selatan, ada 13 siswi XI jadi korban kekerasan fisik kakak kelas.

Hal itu juga terungkap dari pengakuan seorang wali murid, yang menceritakan sang anak jadi korban kekerasan kakak kelas di sekolah.

Saat diwawancarai WartaKotaLive, ia ketahui adanya aksi perundungan kakak kelas di sekolah, saat melihat anaknya menggunakan masker penutup wajah, Senin (29/7/2019).

"Pas dibuka bengkak pipi kirinya, karena katanya ditampar sama seniornya delapan orang," ujar wali murid itu, Jumat (2/8/2019).

Dari situ lah diketahui ternyata ada belasan korban kekerasan lainnya yang dilakukan oleh senior kelas XII itu.

Dijelaskan wali murid itu, perundungan diduga dilakukan pada Jumat (26/7/2019) dan Sabtu (27/7/2019) dengan cara mengumpulkan 11 siswi kelas XI.

"Kejadiannya di luar sekolah. Seniornya itu perempuan semua, ada anak cowoknya tapi ga ikut apa-apa," jelasnya.

Tak Suka Gaya Berpakaian

Pihak sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan membenarkan adanya tindakan kekerasan yang dilakukan sembilan siswi kelas XII terhadap 13 siswi kelas XI.

"Benar ada laporan dari keluarga sekolah ke korban atas perlakuan kakak kelasnya, itu di luar jam sekolah," ujar Kepala Sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan, Aceng Haruji.

Diketahui bahwa korban merupakan siswi jurusan Akomodasi Perhotelan sementara kakak kelasnya berasal dari jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut.

Pembina OSIS SMKN 7 Tangerang Selatan, Muhamad Amin mengatakan, kejadian kekerasan itu bermula karena kakak kelasnya tak suka dengan gaya berpakaian adik kelasnya.

"Katanya adik kelas pakaiannya kurang layak. Kalau mereka tidak terima pakaian kelas XI mereka bisa lapor ke sekolah"

"Ini yang tidak dilakukan oleh kelas XII," kata Amin.

SMKN 7 Tangerang Selatan merupakan sekolah yang baru.

Sekolah baru tersebut didirikan dengan satu alumnus.

Bangunan sekolahnya pun belum rampung.

Untuk kelas X dan XII berada di sekolah SMKN 7 Tangerang Selatan di Rengas, Ciputat Timur.

Sementara kelas XI berada di SMPN 2 Tangerang Selatan, di Cirendeu, Ciputat Timur.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved