Pengacara Pemukul Hakim Jadi Tersangka, Kemungkinan Bakal Dipecat oleh Tomy Winata
APARAT Polres Metro Jakarta Pusat meningkatkan status Desrizal, pengacara yang memukul hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, menjadi tersangka.
APARAT Polres Metro Jakarta Pusat meningkatkan status Desrizal, pengacara yang memukul hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, menjadi tersangka.
Desrizal ditetapkan sebagai tersangka setelah dilakukan gelar perkara pada hari ini.
"Siang ini sudah diperiksa sebagai tersangka," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono dalam keterangan, Jumat (19/7/2019).
• Keluarga Cendana Serahkan Arsip Mantan Presiden Soeharto ke Negara, Dikumpulkan Selama 30 Tahun
Mengenal detail pemeriksaan, Argo Yuwono mengatakan sepenuhnya kasus tersebut diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Pusat.
"Sementara di Polres Jakarta Pusat," katanya.
Desrizal juga berpotensi diberhentikan sebagai kuasa hukum oleh pengusaha Tomy Winata.
• Kota Oxford Berikan Penghargaan kepada Pemimpin Separatis Papua, Indonesia Terluka
Pernyataan itu disampaikan oleh Hanna Lilies, juru bicara Tomy Winata.
"Pastinya selama menjalani proses hukum kan tidak mungkin bisa menjadi kuasa hukum."
"Kemungkinan besar karena show must go on ya harus dicari penggantinya," kata Hanna Lilies, saat dihubungi, Jumat (13/7/2019).
• Umur Instalasi Bambu Seharga Rp 550 Juta Tak Sampai Setahun, Ketua Fraksi PDIP Merasa Dibohongi
Atas perbuatan kuasa hukumnya itu, TW meminta maaf.
Serangan ikat pinggang
insiden penganiayaan
hakim Sunarso
Contempt of Court
hakim dianiaya pengacara
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
PT Agung Intiland Diduga Bermasalah, Pemerintah Kabupaten Tangerang Diminta Tegas Cabut Izin Lokasi |
![]() |
---|
Kasatpol PP Bogor Biarkan Kerumunan di Megamendung, Hakim: Pimpinan Harus Cerdas Ambil Keputusan |
![]() |
---|
Elsa Panik Nino Lapor Polisi, Ini Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini, Senin 19 April 2021 |
![]() |
---|
Viral Video Detik-detik Anggota Brimob Tewas dan Prajurit TNI Kritis Dikeroyok di Kebayoran Baru |
![]() |
---|
Epidemiolog UI: Orang Sudah Lupa dengan Pandemi Covid-19, Indonesia Bisa Alami Gelombang Ketiga |
![]() |
---|