Kota Depok

Bukan Putar Lagu di Lampur Merah, Begini Jurus Antistres Ala Ridwan Kamil untuk Kota Depok

"Kita meyakini Depok ini sebagai kota butuh tempat-tempat yang pariwisata ya, selain biar enggak stres, juga meningkatkan pendapatanlah."

Warta Kota/Gopis Simatupang
Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil, bersama Wali Kota Depok Mohammad Idris Abdul Shomad, di Balai Kota Depok, Jalan Raya Margonda, Kota Depok, Kamis (18/7/2019). 

Dalam beberapa hari terakhir, Kota Depok sedang ramai dibahas seputar rencana pemutaran lagu pengusir stres di area  lampu merah.

Lagu berjudul Hati Hati tersebut dinyanyikan sendiri oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris Abdul Shomad.

Saat pembahasan terkait lagu Hati-hati itu belum mereda, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, melakukan kunjungan kerja ke Balai Kota Depok, Jalan Raya Margonda, Depok, Kamis (18/7/2019).

Dalam lawatannya, pria yang biasa disapa Kang Emil itu membawa sejumlah program unggulan untuk membuat warga Kota Depok senang.

Namun, di antara program-program itu, tidak ada pemutaran lagu di lampu merah untuk mengusir stres warga yang terkena macet.

Perempuan Lebih Baik Mengingat Kata-kata dan Wajah Orang Ketimbang Pria

Bulu Mata Terlihat Tebal dan Panjang Alami Pakai Teknololgi Sel Punca Bulu Mata

Untuk mengusir stres warga Kota Depok, Emil berencana merevitalisasi danau-danau atau situ di Depok menjadi tempat wisata.

Danau pertama yang ditata menjadi danau wisata adalah Situ Rawa Kalong yang terletak di wilayah Kecamatan Cimanggis.

Dana segar sebesar Rp 30 miliar telah dikucurkan untuk revitalisasi Situ Rawa Kalong dan saat ini telah memasuki tahap konstruksi.

"Kita meyakini Depok ini sebagai kota butuh tempat-tempat yang pariwisata ya, selain biar enggak stres, juga meningkatkan pendapatanlah," ujar Emil.

"Karena kita amati Depok ini satu-satunya kota punya danau paling banyak. Kalau tidak bermanfaat kan sayang. Kita mulai di Rawa Kalong dulu," ucapnya.

5 Makanan Terbaik untuk Menyehatkan Kulit, Ayo Susun Menu Makan dan Cerahkan Kulit Anda!

Cegah Serangan Kanker dan Kendalikan Penyakit Diabetes dalam Semangkuk Sayur Bayam

Setelah revitalisasi Situ Rawa Kalong usai, Emil berjanji untuk menata banyak situ lain di Depok secara bertahap.

"Iya, nanti ngantre. Jadi Rawa Kalong dulu, sisanya 20 danau, sisanya kita proses," kata dia.

Program lain yang dibawa Emil dari Bandung adalah Layad Rawat yakni program mendatangkan dokter ke rumah-rumah warga miskin Depok yang membutuhkan.

"Jadi nanti warga Depok tinggal telepon, nanti dokternya yang datang bawa bantuan obat-obatan gratis dengan biaya dari provinsi," ucapnya.

Kemudian, ada pula program Quick Response berbasis teknologi untuk merespons peristiwa secara cepat.

"Jadi kalau warga Depok ada kesusahan kita bisa melakukan pertolongan dengan cepat via media sosial, selesai dalam 5-7 hari," ucapnya.

"Pasukannya dari Pak Wali, nanti dana bantuannya dari gubernur," katanya. 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved