Pilpres 2019
Polisi Bikin Sketsa Wajah Penembak Misterius Saat Kerusuhan 21-22 Mei 2019, CCTV Tak Membantu
MABES Polri tengah menggali keterangan dari satu saksi baru terkait penembakan saaat kerusuhan 21-22 Mei 2019.
MABES Polri tengah menggali keterangan dari satu saksi baru terkait penembakan saaat kerusuhan 21-22 Mei 2019.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, saksi baru ini berada di tempat kejadian perkara (TKP) Petamburan, ketika penembakan terjadi.
Dengan ini, kata dia, sudah ada tiga saksi yang dimintai keterangan oleh kepolisian terkait meninggalnya sejumlah orang akibat peluru tajam.
• Setelah Lolos Seleksi Administrasi, Pekan Depan 192 Calon Pimpinan KPK Bakal Lakukan Ini
"Kan kemarin saksinya dua, kemudian nambah satu lagi jadi tiga orang, yang melihat kejadian tersebut," ujar Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2019).
"Dan menyebutkan ciri yang sama terkait pelaku penembakan," sambungnya.
Tak hanya menggali keterangan saksi, kepolisian juga disebutnya tengah memproses sketsa wajah pelaku berdasarkan ciri-ciri yang diungkap para saksi.
• KPU Ingin Situng Gantikan Rekap Manual Sebagai Hasil Resmi Pemilu, Bawaslu Belum Diajak Ngomong
Namun, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menuturkan, rekaman CCTV tidak terlalu membantu, lantaran tidak merekam pelaku.
Pun demikian apabila CCTV merekam, lanjut Dedi Prasetyo, pelaku akan sulit dikenali melalui face recognition, karena rendahnya kualitas CCTV.
"CCTV hanya merekam saat korban jatuh dan perusuh berhamburan," ucapnya.
• Janji Segera Berikan Amnesti kepada Baiq Nuril, Jokowi: Akan Saya Selesaikan Secepatnya
Terkait korban yang meninggal akibat pukulan benda tumpul, kepolisian menduga pelaku adalah perusuh dari luar Ibu Kota.
kerusuhan 21-22 Mei 2019
hasil investigasi kerusuhan 21-22 Mei 2019
hasil autopsi
korban tewas akibat luka tembak
korban kerusuhan aksi 22 Mei
korban aksi 22 Mei
penembak misterius
Dedi Prasetyo
uji balistik
Tanggapan Denny JA Minta Jabatan Memenangkan Pilpres Diungkap LBP Tokoh Minta Jabatan Itu Sak Perahu |
![]() |
---|
Selama Tahun 2019, Gangguan Keamanan di Jakarta Barat Mayoritas Karena Pilpres, 600 Orang Ditahan |
![]() |
---|
Keluarga dan Kerabat Ahmad Dhani akan Menggelar Syukuran Sederhana di Saat Ahmad Dhani Dibebaskan |
![]() |
---|
PENGAKUAN Penyebar Video Ancam Bunuh Jokowi, Teman Sesama Pendukung Prabowo-Sandi Tak Datang Jenguk |
![]() |
---|
Ahok dan Moeldoko Diusulkan oleh Sejumlah Kalangan Relawan Menjadi Menteri di Kabinet Jokowi-Ma'ruf |
![]() |
---|