PREVIEW Mesir vs RD Kongo. Mohamed Salah Menjadi Striker

Mohamed Salah selalu bermain sebagai penyerang sayap kanan di Liverpool, namun bukan berarti dia tidak bisa dimainkan posisi lain. Setidaknya itu ada di benak Javier Aguirre, Pelatih Timnas Mesir.

Pelatih asal Meksiko ini akan bereksperimen lagi, dengan memainkan Salah di posisi striker, ketika Mesir menghadapi Timnas Republik Demokratik Kongo, di lanjutan laga Turnamen Piala Afrika 2019.

Salah sudah pernah dimainkan sebagai striker oleh Aguirre, yakni ketika skuad Mesir menghadapi Zimbabwe di laga pembuka turnamen negara-negara Afrika tersebut, 21 Juni 2019 waktu setempat.

Ketika itu, Aguirre mencoba Salah sebagai striker di babak kedua, ketika permainan Mesir kurang berkembang menghadapi Zimbabwe. Pasalnya, skuad berjuluk The Warriors itu adalah tim lemah di Grup A Piala Afrika 2019.

Hanya saja, eksperimen Salah sebagai striker belum terlihat sukses, karena Mesir tak kunjung menambah gol, sehingga pertandingan berakhir 1-0 untuk kemenangan Mesir.

Skuad berjuluk Firaun ini memperoleh gol kemenangan di babak pertama, lewat aksi brilian Mahmoud Trezeguet. Hanya saja, sebuah gol itu malah membuat The Warriors semakin bertahan rapat.

Meski memperoleh kemenangan, Aguirre dan Skuad Mesir mendapat cercaan dari publik Mesir, termasuk Salah.

Pasalnya, pemain Liverpool ini gagal menyelesaikan banyak peluang. Ditambah lagi, Salah kesulitan menerima umpan-umpan jauh. Maka tak mengherankan jika banyak masyarakat Mesir pesimis taktik ini akan sukses.

Namun, Aguirre sangat yakin Salah mempu melakukan tugasnya itu, meski bermain di posisi yang berbeda dari biasanya.

"Salah dengan kualitasnya yang hebat itu bisa bermain di berbagai posisi, dan tampil sama bagusnya," ujar Aguirre sebagaimana dilansir As.

Kata pelatih itu lagi, sebenarnya dia sudah ingin memainkan Salah sebagai striker sejak awal di laga kontra Zimbabwe. Hanya saja, kebugaran pemainnya itu belum optimal, akibat musim yang panjang bersama Liverpool.

Menurut Aguirre, permainan Salah yang tidak optimal di laga pertama bukan hanya kesalahan pemain itu sendiri, sebab seluruh skuad juga bermain buruk.

"Kami bisa bermain lebih baik dari kemarin, dan kami akan menampilkan itu di pertandingan besok melawan Kongo, tanpa ada tekanan dari pertandingan pertama," katanya.

Namun Aguirre juga mengatakan tidak meremehkan Kongo, yang di pertandingan pertama kalah 0-2 dari Uganda. Dia yakin Kongo juga akan memperbaiki penampilannya.

Sementara kapten Mesir, Ahmed El Mohamedy, mengatakan mereka siap bertanding melawan Kongo.

"Kami sangat fokus karena kami tahu ini akan menjadi misi yang sulit. Salah juga paham tugasnya dalam misi ini, dan dia merupakan tidak merasakan tekanan," kata pemain bek kanan Mesir dan klub Aston Villa ini.

Meski melakukan perubahan di lini serang, Aguirre tampaknya tak akan mengubah lini belakang. Bahkan Ahmed Hegazi akan tetap dimainkannya.

Pemain bek tengah itu mendapat cedera di wajah waktu melawan Zimbabwe. Dini hari besok dia akan bermain menggunakan topeng silikon.

Sementara, mendorong Salah menjadi striker berarti menggeser Marwan Mohsen ke bangku pemain pengganti.

Lalu siapa yang akan menggantikan Salah? Dengan dipecatnya Amr Warda dari Timnas Mesir, maka Walid Soliman yang akan menjadi pemain penyerang sayap kanan

Kemenangan atas Kongo akan membawa Mesir lolos dari fase grup.

Skandal Warda

Asosiasi Sepak Bola Mesir (EFA) mengumumkan pada Rabu (26/6) bahwa mereka memulangkan Warda dari Timnas Mesir, karena pemain penyerang sayap itu mengeluarkan kata-kata tidak senonoh kepada sejumlah perempuan di media sosial.

Para perempuan tersebut mempublikasikan perbuatan pemain sayap klub Atromitos itu, dalam bentuk foto layar (screen shot), yang membuat gerah para petinggi EFA. Karena itulah mereka memecat pemain berusia 25 tahun ini, dengan alasan sebagai tindakan disiplin.

Menurut Ehab Leheta, direktur tim, keputusan ini diambil agar para pemain fokus ke kejuaraan yang harus mereka menangkan, bukan dengan masalah di luar.

Sebagaimana dilansir laman France24, pada tahun 2017 Warda dipecat dari klub Portugal, CD Feriense, karena melakukan pelecehan seksual kepada dua istri rekan satu klubnya.

Ironisnya, Warda baru bergabung tiga hari dengan klub itu, karena dia langsung ditransfer ke klubnya saat ini.

Tekad Kongo

Sementara itu, kubu Timnas Kongo juga menyatakan akan tampil lebih baik dari sebelumnya.

"Kalah di laga pertama itu membuat perjalanan kami menjadi sulit. Tapi kami sudah melupakan itu, dan fokus ke laga selanjutnya. Kami sudah mengevaluasi kesalahan kami di laga kontra Uganda, sehingga akan tampil dengan strategi berbeda," kata Florent Ibenge, Pelatih Timnas Kongo.

Ibenge merasa laga lawan Mesir ini bukan sebuah misi yang mustahil.

Sementara kapten Kongo, Youssuf Mulumbu, menyatakan mereka ingin lolos ke babak 16 Besar, sehingga harus memenangi pertandingan kontra Mesir.

Untuk lolos ke babak berikutnya, Kongo harus memperoleh tiga poin dari laga kedua, ditambah tiga poin di laga terakhir, kontra Zibabwe.

Pertandingan ini bisa disaksikan di kanal beIN Sport 3 atau melalui tayangan live streaming gratis di link ini.