Viral Medsos
Oknum Polisi yang Maki-Maki Pedagang Bebek Datang Bersama 2 Wanita
Oknum Polisi yang Maki-Maki Pedagang Bebek Datang Bersama 2 Rekan Wanitanya. Simak selengkapnya.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
SEBUAH video pria marah-mara ke pedagang menjadi viral di media sosial.
Video itu memperlihatkan seorang pria ngamuk dan memaki-maki seorang pedagang makanan bebek.
Penyebabnya lantaran si pedagang bebek madura itu tidak memberinya minum gratis, tetapi dihargai Rp 1000.
• Dibanding Jadi Ketua DPR, Bambang Mengaku Lebih Bahagia Jadi Wartawan
• Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Rotasi Pemain, Beri Kesempatan Pemain Muda untuk Tampil
• Capek Nonton atau Main Game di Handphone, Ini Cara & Tutorial Sambungin Android ke Televisi
Diketahui pria yang memak-maki tersebut ternyata seorang oknum polisi dari Polsek Bekasi Utara memaki pedagang nasi bebek di Jalan Lingkar Luar Utara, Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Jumat (21/6/2019) malam.
Oknum berinisial M dengan pangkat Aiptu ini memaki pedagang nasi bebek bernama Muhar karena kesal ditagih uang teh seharga Rp 1.000 per gelas.
"Catat Pak Mursid, Polsek Bekasi Utara. Besok gue pakai pakaian dinas ke sini, gue usir lo ya. Dagang aja numpang di sini gratis, makan itu harus minum gob**ok. Minum kok harus bayar, apa perlu gue usir sekarang nih," ketus Aiptu M kepada Muhar.
Mendapati cacian dari Aiptu M, Muhar hanya mengangguk mengamini ucapan Aiptu M. "Iya siap," kata Muhar.
• Simak Penampakan Gunung Api Anak Krakatau Erupsi dan Meletus 3 Kali, Terekam Kamera Pemantau ESDM RI
• Denada Terkejut Saat Tahu Mantan Suami Tertangkap Polisi Karena Diduga Memiliki dan Memakai Narkoba
• Metode Pengobatan Terapi Garang Arang Ampuh Buang Sumber Penyakit
Perkataan Aiptu M yang memaki Muhar pedagang nasi bebek kemudian viral di media sosial Instagram. Tidak hanya merekam aksi itu, Jesenia Kartini (21) pembeli lainnya bahkan menayangkan video tersebut ke media sosial Instragram.
Saat dihubungi pada Selasa (25/6/2019), perempuan yang biasa disapa Jeje itu mengaku geram dengan ulah pelaku. Apalagi lelaki yang mengenakan kaos singlet warna hitam ini membawa institusi tempatnya bekerja.
"Kalaupun tidak suka ditagih, harusnya ngomong baik-baik. Nggak perlu marah dan memaki om (Muhar) kan kasihan dia," kata Jeje.
Jeje bercerita peristiwa bermula saat dia bersama teman prianya, John Fernando (22) tengah makan di lapak nasi bebek Muhar. Saat menikmati hidangan itu, tiba-tiba Aiptu M datang bersama dua sosok wanita dan memesan makanan untuk menyantap di lapak tersebut.
• Jakarta Masuk Kota Terpolusi Di Dunia, Dinas Lingkungan Hidup DKI Merasa Baik-baik Saja
• Merajut Impian Melalui Sekolah Kejuruan di Tengah Ketatnya Persaingan Kerja
• Nissan X-Trail Facelift Dipastikan Mengaspal di GIIAS 2019
Satu dari rekan wanita Aiptu M menyapa John Fernando dengan alasan wajahnya mirip dengan kerabatnya. Mereka berempat kemudian terjalin komunikasi yang hangat sambil bergurau.
Sedangkan Aiptu M tetap fokus pada makanannya di meja makan tersebut. "Saat makanan habis, bapak itu kemudian bangun dan mau bayar makanannya. Kalau tidak salah tagihannya Rp 45 ribuan dan dia sempat kaget saat tahu air teh masuk hitungan pembayaran," ujar Jeje.
Tidak terima ditagih uang teh, Aiptu M kemudian memarahi Muhar yang sambil melayani pembeli lain. Muhar ingin menjawab ucapan Aiptu M, namun urung dilakukan karena keburu dibentak oleh Aiptu M.
"Mungkin karena lagi sibuk juga, jadinya si om (Muhar) hanya mengangguk saja sambil ngomong siap," katanya.
Jeje mengaku sempat berdebar ketika merekam aksi Aiptu M memaki Muhar. Dia juga yakin, Aiptu M tidak mengetahui aksinya direkam oleh Jeje karena sepanjang makan di sana, Jeje sambil memainkan ponselnya.
"Sempat degdegan juga, tapi untuk kebaikan yah saya beraniin saja merekam. Memang sudah niat saya viralkan, dengan harapan bapaknya bisa lebih menghargai orang lain meskipun si om hanya penjual nasi bebek," ungkapnya.
• Jakarta Masuk Kota Terpolusi Di Dunia, Dinas Lingkungan Hidup DKI Merasa Baik-baik Saja
• Merajut Impian Melalui Sekolah Kejuruan di Tengah Ketatnya Persaingan Kerja
• Nissan X-Trail Facelift Dipastikan Mengaspal di GIIAS 2019
Sementara itu, Muhar mengaku tidak berencana melaporkan kasus itu ke Mapolsek Bekasi Utara atau Mapolrestro Bekasi Kota. Saat ditemui pada Senin (24/6/2019) malam, Muhar justru menutup diri dan enggan berkomentar mengenai peristiwa yang dialaminya. "Nggak ada pelaporan," katanya.
Sangat Melas
Sementara itu, sebelumnya, dikutip dari Tribunwow dan Tribun Medan, video viral itu banyak dikomentari negatif oleh netizen.
Dalam video itu bahwa pria tersebut juga menunjuk-nunjuk si pedagang.
• Kapten PSIS Semarang Minta Timnya Fokus ke Laga Kontra Perseru Badak Lampung dan Lupakan Bali United
• Penyelundupan Narkotikan Jenis Sabu Seberat 15 kilogram Gunakan Modus Baru
• VIDEO: Kepala Dinas Pendidikan Tangsel Pantau PPDB di SMPN 4 Pamulang, Orangtua Mengaku Lancar
Dikutip dari kiriman akun Facebook Bayu Darma Wijaya ke Grup Pondok Gede, disebutkan bahwa kejadian tersebut terjadi di sebuah warung makan nasi bebek di Bekasi Jawa Barat.
"Kronologi kejadian di warung nasi bebek di dekat pngkalan 45 (daerah asri), Bekasi. .
Emang di warung itu hanya disediain minuman air mineral gelas gratis. Yang jadi perkaranya Bapak ini tidak terima kalau teh hangat yang dia minum harus dibayar seharga Rp1.000.
Dan akhirnya menimbulkan keributan, dengan mengaku kalau dia seorang Polisi," tulis Bayu Darma Wijaya, Minggu (23/6/2019).
Dalam video yang beredar,pria yang mengenakan kaos tanpa lengan tampak marah-marah sambil menunjuk seorang pedagang.
Dari percakapan yang ada dalam video tersebut, sang pria juga mengaku bahwa dirinya adalah seorang aparat.
• Tersangka Kasus Ancaman Penggal Kepala Presiden Jokowi Mau Menikah di Rutan
• Bali United Lakoni Laga Tunda Peka Ke-4 di Markas Kalteng Putra, Teco: Pemain Harus Jaga Fisik
• Pernah Ada Hubungan, Begini Kata Hotman Paris Ditanya Soal Kemungkinan Balik dengan Meriam Bellina
"Besok kalau saya pakai pakaian dinas, aku usir kau ya," teriaknya.
"Dagangannya numpang, gratis kok minum bayar," kata sang pria menambahkan.
Dalam rekaman video tersebut, sang pria juga mempertanyakan mengapa pedagang tersebut tidak mengenalinya.
"Mas kenal saya tidak?," katanya.
Mendapat bertubi-tubi amukan dari pria tersebut, pedagang warung bebek itu tak banyak melawan.
Ia hanya menjawab pelan semua omelan pria itu.
"Iya, saya tidak biasa (berjualan) di sini," kata pedagang.
Mendengar jawaban tersebut, pria itu makin marah dan beberapa kali mengata-ngatai pedagang yang mengenakan pakaian warna putih itu.
• Atasi Antrean, SMPN 255 Jakarta Sediakan 3 Ruangan Verifikasi
• Link Live Streaming Piala Dunia Wanita 2019 Spanyol Vs USA Malam Ini Jam 23.00
• Langkah-langkah Pendaftaran PPDB Kabupaten Bekasi, Orang Tua dan Calon Siswa Harus Cermat
"Makan kok minum bayar, makan itu harus minum, apa ku usir sekarang ini," teriaknya lagi.
"Siap Pak, siap," kata pedagang itu.
Sekali lagi, dalam video itu, sang pria mempermasalahkan ketika dirinya harus membayar minum setelah makan.
"Makan kok minum bayar, makan itu harus ada minum, di manapun," kata pria itu lagi.
Dalam rekaman video yang berdurasi 1 menit tersebut, pedagang makanan tak melawan sekalipun meski sang pria marah-marah dan sampai menggebrak meja.
Pedagang tersebut hanya terus mendengarkan omelan dan mengiyakan semua ucapan pria tersebut.
• CPNS 2019 Segera Dimulai, Ini 4 Berkas Penting yang Mesti Disiapkan dari Sekarang
• Daftar Formasi CPNS dan PPPK 2019 yang Dibutuhkan Sejumlah Pemerintah Daerah di Sumatera
• CPNS 2019 Tahap Kedua yang akan Diseleksi Calon P3K , Begini Penjelasan Resmi dari BKN
Video viral yang diunggah oleh Bayu Darma tersebut telah dikomentari lebih dari 400 warganet dan dibagikan lebih dari 300 kali.
Sampai berita ini diturunkan, TribunWow.com masih mencoba melakukan konfirmasi untuk mengetahui identitas pria, kronologi, serta lokasi kejadian tersebut.(faf)
Simak video selengkapnya :