Piala AFC

Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic Sebut Lini Depannya Kurang Maksimal Saat Dikalahkan Becamex

Pelatih PSM, Darije Kalezic, mengakui kekalahan anak asuhnya tak terlepas dari kurang maksimalnya lini depan.

Editor: Murtopo
TWITTER.COM/AFCCUP
Perbandingan statistik Becamex Binh Duong dan PSM Makassar di fase grup Piala AFC 2019. 

Pada babak pertama kedua tim bermain cukup hati-hati. Sehingga peluang membahayakan dari PSM maupun Becamex tak tercipta.

Setelah bermain dengan 10 pemain, Becamex mengendorkan serangan bahkan cenderung bertahan. Hanya saja Wiljan Pluim Cs tak memanfaatkan momen tersebut.

Ini terlihat dari statistik laga. Dimana secara penguasaan bola PSM hanya unggul tipis 51 persen sementara Becamex 49 persen.

Lini serang PSM pun sepertinya tak mengalami perkembangan meskipun unggul jumlah pemain.

Rapatnya lini pertahanan Becamex membuat PSM tak sekalipun mampu melepaskan tendangan mengarah ke gawan dari 10 kali percobaan.

Padahal tim berjuluk Laskar Pinisi ini telah melakukan pergantian pemain dengan memasukan dua striker sekaligus yakni Ferdinand Sinaga dan Eero Markkanen.

Ferdinand memiliki satu peluang dalam kotak finalti tetapi sepakan setengah volinya masih melambung tinggi.

Memanfaatkan kondisi frustasi skuad PSM, Becamex mampu menciptakan dua peluang emas. Dimana satu diantaranya berbuah gol pada menit 80'.

Berawal dari serangan balik, pemain lini tengah Becamex melepaskan umpang Crossing ke arah tiang jauh gawang Rivky Mokodompit.

Pemain pengganti Becamex, Nguyen Tien Linh sukses menyambut umpang tersebut dengan headingnya yang tak mampu ditepis Rivky.

Setelah tertinggal makin terpuruk. Sisa waktu 10 menit tak mampu dimanfaatkan untuk memburu ketertinggalan.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Kalah Dari Becamex Pelatih PSM Makassar Sebut Timnya Sering Kehilangan Momen

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved