Pilpres 2019

Aksi TIM MAWAR, Wakil Ketua DPR Minta Prabowo dan Para Politisi Ini Bongkar Dalang Sesungguhnya

Wakil Ketua DPR minta Prabowo dan sejumlah politisi seperti Andi Arief dan Desmon Mahendra membongkar siapa sebenarnya di balik aksi Tim Mawar.

Editor: Suprapto
photocollage/wartakotalive.com/kompas.com
Mantan anggota Tim Mawar Fauka Noor Farid dan mantan Danjen Kopassus Prabowo Subianto 

Selain itu, para aktivis yang dulu diculik atau menjadi korban penculikan Tim Mawar juga diharapkan bisa memberikan kesaksikan.

Para korban penculikan Tim Mawar yang sekarang masih eksis antara lain politisi Partai Demokrat Andi Arief, politisi Partai Gerindra Desmon Mahendra dan Pius Lustrilanang.

"Buat orang-orang yang dekat dengan @prabowo, termasuk yang dianggap menjadi korban seperti Andi Arief, Pius, Desmon, dll yang masih hidup dapat ikut memberi keterangan," ujarnya.

Tapi, publik perlu mendengar langsung dari prabowo yang mendapat fitnah paling banyak. "Menurut saya ini waktunya," kata Fahri Hamzah.

Menurut Fahri Hamzah,  Prabowo Subianto harus berani dan mau mengungkap semua fakta itu meski akan menyeret sejumlah nama tokoh.

"Biarlah publik yang menilai. Tidak Peduli ada pengadilan baru. Karena yang penting adalah bicara satu sisi yang belum pernah dikatakan. Itu saja," kata Fahri.

Simak kultwit Fahri Hamzah terkait Tim Mawar dan Prabowo berikut ini.

@Fahrihamzah: Kalau saya jadi pak @prabowo , ini waktunya bicara. Sudah cukup 21 tahun diam soal2 yang dituduhkan kepadanya. Undang media, buka semua kejadian di masa lalu. Agar publik mendapat pencerahan dari prinsip liput kedua sisi (cover both side). Ini PR pak prabowo.

@Fahrihamzah: Sebab kisah #TimMawar yang kembali diangkat oleh media menjelang sidang MK itu membuat publik tidak dapat membaca semua sisi dari @prabowo padahal beliau figur yang penting dan menentukan perjalanan bangsa ke depan. Sebaiknya dibuka sekarang. Undang seluruh media dalam dan luar.

@Fahrihamzah: Buat orang2 yang dekat dengan @prabowo , termasuk yang dianggap menjadi korban seperti Andi Arief, Pius, DESMON, dll yang masih hidup dapat ikut memberi keterangan. Tapi, publik perlu mendengar langsung dari prabowo yang mendapat fitnah paling banyak. Menurut saya ini waktunya.

@Fahrihamzah: Jika terlalu banyak misteri yang tersimpan dari masa lalu, beban bangsa ini makin banyak. Maka adalah tugas mulia pak @prabowo untuk mengurangi beban bagi generasi yang akan datang. Biar sejarah kita lebih bersih. Biar sejarah TNI lebih terang. Ini semua demi bangsa.

@Fahrihamzah: Saya mendengar, berkali buku pak @prabowo mau diterbitkan tetapi tidak jadi. Beliau menganggap “dia telan semua salah lembaga”. Menurut saya itu tidak fair. Bukan saja untuk pak prabowo tapi bagi sejarah bangsa kita. Bagi generasi mendatang. Kita sudah makin dewasa kok sekarang.

@Fahrihamzah: Kalau saya jadi pak @prabowo maka saya akan ceritakan semua yang terjadi. Termasuk menyebut nama2 yang ada dan harus dijelaskan. Biarlah publik yang menilai. Tidak Peduli ada pengadilan baru. Karena yang penting adalah bicara satu sisi yang belum pernah dikatakan. Itu saja.

Jawaban Anggota Tim Mawar

Mantan Anggota Tim Mawar, Fauka Noor Farid membantah bahwa dirinya terlibat dalam aksi di dekat Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, saat terjadi kerusuhan 22 Mei 2019.

Bantahannya itu dilontarkannya seiring munculnya dugaan bahwa pria itu ada di balik aksi pengerahan massa yang berujung kericuhan di sekitar Bawaslu, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved