Pilpres 2019
Pakai Aplikasi Waze Menuju Gedung Mahkamah Konstitusi, Pengacara Prabowo-Sandiaga Merasa Dihambat
Tim pengacara pasangan calon (paslon) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno datang terlambat 2 jam saat akan mendaftarkan gugatan pilpres 2019.
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Tim pengacara pasangan calon (paslon) nomor urut 02 datang terlambat dua jam saat mendaftarkan gugatan sengketa perhitungan suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Setelah di jadwalkan menyambangi Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat (24/5/2019) pukul 20.30 WIB, tim pengacara calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno baru terlihat tiba di Gedung MK tepat pukul 22.30 WIB.
Bambang Widjojanto, salah seorang tim pengacara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, mengatakan, tim pengacara Paslon Nomor urut 02 merasa perjalanannya menuju MK sengaja dihambat.

"Kami lihat di (aplikasi) Waze bahwa tidak bisa lewat jalan utama. Jadi kami lewat jalan belakang karena ada blokade. Tapi kemudian kami nggak bisa masuk, katanya (harus melalui pintu) depan (MK)," kata Bambang Widjojanto setelah memasukan gugatan sengketa Pilpres 2019 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (24/5/2019) malam.
Tim pengacara terpaksa memutar balik melalui pintu depan.
Namun ketika ingin memasuki Jalan Medan Merdeka Barat, tepatnya dari dekat Museum Nasional, rombongan terpaksa turun dari kendaraan dan berjalan kaki menuju Gedung MK.

"Apa maksudnya di blokade seperti ini? Jangan sampai akses to justice (menuju keadilan) di blokade. Ini kan bisa menghambat proses di MK," kata Bambang Widjojanto.
Ia berharap, ketika persidangan yang direncanakan di gelar pada 28 Juni 2019, tidak ada lagi blokade jalanan.
"Mudah-mudahan Ketua MK bisa mendengarnya, dan kami himbau aparat keamanan tidak paranoid karena ini gedung untuk merebut kedaulatan rakyat," kata Bambang Widjojanto.
Bambang Widjojanto
sengketa Pilpres 2019
pengacara prabowo merasa dihambat
aplikasi waze ke gedung MK
Hashim Djojohadikusumo
Tanggapan Denny JA Minta Jabatan Memenangkan Pilpres Diungkap LBP Tokoh Minta Jabatan Itu Sak Perahu |
![]() |
---|
Selama Tahun 2019, Gangguan Keamanan di Jakarta Barat Mayoritas Karena Pilpres, 600 Orang Ditahan |
![]() |
---|
Keluarga dan Kerabat Ahmad Dhani akan Menggelar Syukuran Sederhana di Saat Ahmad Dhani Dibebaskan |
![]() |
---|
PENGAKUAN Penyebar Video Ancam Bunuh Jokowi, Teman Sesama Pendukung Prabowo-Sandi Tak Datang Jenguk |
![]() |
---|
Ahok dan Moeldoko Diusulkan oleh Sejumlah Kalangan Relawan Menjadi Menteri di Kabinet Jokowi-Ma'ruf |
![]() |
---|