Menyusul Kericuhan di Jakarta, Sebanyak 2.014 Kamera Pengintai Disiagakan di Bandara Soetta

Bandara Soekarno Hatta, Tangerang menerapkan sistem keamanan super ketat setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil Pilpres 2019.

Terlebih terjadi insiden kerusuhan di Jakarta pada Rabu (22/5/2019).

Executive General Manager Bandara Soetta, Suriawan Wakan menjelaskan pihaknya telah mendirikan posko - posko keamanan.

• Enam Korban Tewas, Polisi: Kami Sudah Sampaikan Jauh-jauh Hari Ada Pihak Ketiga Manfaatkan Situasi

• Aksi 22 Mei, Kawasan Pertokoan Sarinah dan Tanah Abang Tutup Total

• Live Streaming dan Siaran Langsung TVRI di Piala Sudirman antara Indonesia vs Denmark Sore Ini

Bahkan kekuatan personel pun ditambah menjadi 3.898 anggota yang menjaga Bandara Soetta.

Personel sebanyak itu terdiri dari BKO TNI, yakni Paskhas, Puspom AU, Kodim, Marinir, Garnisun, Denpon Jaya. Ada juga dari jajaran Avsec dan Polresta Bandara Soetta.

"Selain itu juga kini ditambah dengan 2.104 kamera pengintai dengan kualitas gambar yang terbaik untuk memantau situasi," ujar Wakan, Rabu (22/5/2019).

“Pasca-Pilpres ini kami melakukan pemeriksaan random check di Terminal 1,2 dan 3 serta area kargo. Kami juga memberlakukan walking patrol di area selasar atau curbside,” sambungnya.

• Kondisi Indonesia Sedang Panas, Rina Nose Unggah Lagu yang Katanya Kita Terlalu Sensitif

Sementara itu, Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, M Tarmin Satiawan menyatakan, pihaknya terkejut seluruh alur pemeriksaan baik keberangkatan dan kedatangan termonitor dengan baik.

“Terpantau semua dengan baik. Ini memudahkan sekali untuk mengontrol antrean kedatangan maupun keberangkatan. Jika ada antrean panjang, kita bisa dengan segera mencairkannya,” kata Tarmin

Dijaga Ketat

Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang dijaga super ketat. Penjagaan ini dilakukan setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil pemenang Pilpres 2019.

Kabag Ops Polresta Bandara Soetta, Kompol Aditya Sembiring menyebut sistem penjagaan dilakukan berkali - kali lipat. Pasukan disebar ke seluruh penjuru area bandara.

"Jumlah pasukan naik lebih dari 300 persen. Biasanya dijaga hanya 100 personel, saat ini menjadi 350 anggota," ujar Aditya kepada Warta Kota di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (21/5/2019).

• Daerah Tanah Abang Porak-poranda Pasca Kericuhan

Menurutnya hal ini dilakukan lantaran bandara merupakan objek vital. Dan sebagai antisipasi jika terjadi hal - hal yang tidak diinginkan.

"Unit tank juga disiapkan dari pasukan TNI. Sejumlah peralatan lengkap," ucapnya.

Aditya mengungkapkan penjagaan bahkan tidak hanya dilakukan melekat di dalam area bandara saja. Tetapi juga di ring luar arah masuk bandara soetta.

"Kami kerahkan pasukan sampai di jalan perimeter selatan dan utara. Ini antisipasi kalau ada rombongan massa masuk ke dalam," kata Aditya.

• Mabes Polri Cek 6 Korban Tewas Dalam Rusuh Semalam

Dirinya mengaku hingga kini belum ada mobilisasi massa terkait aksi 22 Mei. Pergerakan penumpang pun terhitung normal seperti hari biasanya.

"Sampai sekarang belum terlihat rombongan massa yang datang. Jumlahnya masih normal tidak ada lonjakan penumpang," paparnya