Pilpres 2019
BREAKING NEWS: Prabowo Subianto Sebut Pleno KPU Dilakukan Dalam Waktu SENYAP dan Penuh KEJANGGALAN
CAPRES 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tetap menolak hasil hasil rekapitulasi nasional yang dilakukan KPU. "Pemilu penuh kecurangan."
Penulis: Suprapto | Editor: Suprapto
Prabowo pun menyampaikan 3 poin utama terkait rekapitulasi KPU.
1. KPU memumkan hasial rekapitulasi dalam waktu yang janggal.
2. Paslon 02 akan terus berupaya untuk membela hak-hak konsitusional rakyat yang dirampas
3. Menyerukan kepada komponen masyarakat, relawan, dan pendukung Paslon 02 untuk menjaga ketertiban umum dan agar aksi di depan umum selalu dilaksanakan dengan damai berahlak dan konstitusional.
"Demikian statemen kami, saya kira sudah cukup jelas," ujar Prabowo.
HASIL REKAPITULASI NASIONAL KPU
Komisi Pemilihan Umum ( KPU) telah merampungkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional dalam negeri untuk 34 provinsi.
Rekapitulasi nasional Pilpres 2019 ini selesai pada Senin (20/5/2019) malam.
Hasil Rekapitulasi Pleno KPU 2019 terkait Pemilu 2019 menunjukkan, pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang di 21 provinsi.
Paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang di 13 provinsi.
Jokowi-Amin memperoleh 85.036.828 suara atau 55,41 persen.
Prabowo-Sandi mendapatkan 68.442.493 suara (44,59 persen).
• AKHIRNYA Rekapitulasi Suara Nasional Selesai, Jokowi-Maruf Menang di 21 Provinsi, 9 Parpol Lolos
• Tata Cara Melakukan Itikaf 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan, Disertai Niat dan Doanya
• Hasil Pemilu Legislatif 2019: KPU Menetapkan 9 Partai Lolos ke Parlemen dan PDI Perjuangan Unggul
Selisih perolehan suara Jokowi dan Prabowo atau kedua kandidat mencapai 16.594.335 suara.
Angka tersebut belum termasuk hasil rekapitulasi suara di 130 wilayah luar negeri.
Peta Kemenangan Jokowi dan Prabowo