Pilpres 2019

Usai Ferdinand Hutahean, Anggota BPN Prabowo-Sandi Ini Juga Pamit Mengundurkan Diri, Akui Tak Nyaman

Seorang anggota BPN Prabowo-Sandi pamit mundur dan tak lagi di barisan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Editor: Panji Baskhara
YouTube/KompasTV
Ketua DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon 

SEORANG anggota BPN Prabowo-Sandi pamit mundur dan tak lagi di barisan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Mengenai penyebab anggota BPN mundur di barisan Prabowo karena, berada barisan Prabowo-Sandi sudah tidak nyaman lagi.

Diketahui, anggota BPN mundur dari barisan Prabowo-Sandi, yakni Jansen Sitindaon, selaku Ketua DPP Partai Demokrat.

WartaKotaLive melansir Tribunnews, Jansen Sitindaon mengaku sudah tidak nyaman lagi berada pada barisan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

BREAKING NEWS: Amien Rais Tak Penuhi Panggilan Polisi

Politikus PDIP Ungkap Mobilisasi Massa Jelang 22 Mei, dari Tur Jihad Hingga Ajakan di Media Sosial

Ramadhan Penuh Berkah Courts Gelar Home Club Member Gathering dan Courts Berbagi

Ia mengatakan, sikap ini merupakan sikap pribadinya, bukan secara organisasi partai.

"Kalau ditanya sikap pribadi saya sebagai kader, maka saya sungguh sudah tidak nyaman dengan keadaan ini. Dan saya pribadi akan pamit baik-baik mundur dari barisan Pak Prabowo ini," kata Jansen ketika dikonfirmasi, Minggu (19/5/2019) malam.

Pernyataan dari Jansen dipicu perdebatannya di Twitter dengan netizen pada Minggu kemarin.

Jansen menanggapi twit sejumlah netizen yang menyudutkan Ani Yudhoyono, istri Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

HEBOH Raperda Kota Depok Atur Etika Berpakaian dan Ditolak DPRD, Begini Isinya

Pasar Bunga Rawa Belong Hendak Direvitalisasi Membuat Pedagang Pasar Rawa Belong Galau

Jelang Mudik Lebaran, Pasang Roof Box Asal-asalan Bisa Bikin Atap Mobil Jebol, Ikuti Saran Ini

Saat ini, Ani tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit National University Hospital, Singapura karena sakit kanker darah yang dideritanya.

Sudah tiga bulan terakhir ini Ani dirawat di sana. Selama masa pengobatan itu, SBY selalu menemani Ani dan tidak bisa fokus membantu pemenangan Prabowo-Sandiaga di Indonesia.

Di Twitter, sejumlah netizen menyebut sakit yang diderita Ani Yudhoyono hanya sebuah modus atau pura-pura. Serangan terhadap Ani tidak lepas dari serangan terhadap Demokrat akhir-akhir ini.

Pendukung Prabowo-Sandiaga menuduh Demokrat ingin bergabung bersama Jokowi. Menanggapi hal itu, Jansen menegaskan Ani betul-betul sedang sakit.

Adian Napitupulu adu argumen dengan Jansen Sitindaon, Jumat (1/3/2019). (Capture/YouTube/iNews Special Report/Special Report)
Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved