Pengeroyokan

Polisi Bekuk 4 Pengeroyok Remaja hingga Tewas di Jalan Dr Satrio

Polisi membekuk 4 pemuda anggota geng motor, pelaku pengeroyokan terhadap seorang remaja DT (15) hingga tewas di Jalan Prof Dr Satrio Setiabudi,

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Andy Pribadi
Wartakotalive.com/Budi Sam Law Malau
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Andi Sinjaya saat merilis pembekukan empat pengeroyok remaja hingga tewas di Jalan Dr Satrio. 

SEMANGGI, WARTAKOTALIVE.COM -- Polisi membekuk 4 pemuda anggota geng motor, pelaku pengeroyokan terhadap seorang remaja DT (15) hingga tewas di Jalan Prof Dr Satrio Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu. (18/5/2019) dinihari, sekira pukul 01.15.

Saat kejadian DT bersama rombongan sedang mengikuti sahur on the spot (SOTS) dan melintas di lokasi kejadian.

Rombongan dihadang puluhan anggota geng motor yang berhasil menarik DT dan mengeroyoknya hingga tewas.

DT mengalami luka tusukan senjata tajam yang tembus dari punggung ke dadanya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Andi Sinjaya, mengatakan pihaknya langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku dan berhasil membekuk 4 pemuda anggota geng motor di kawasan Ciputat.

Keempatnya langsung digelandang ke Polrestro Jakarta Selatan, Sabtu siang untuk diperiksa.

"Kami juga sudah mendatangi lokasi kejadian dan menemukan sebuah celurit bercak darah yang diduga digunakan untuk menusuk korban hingga meninggal," kata Andi, Minggu (19/5/2019).

Dari hasil pemeriksaan terhadap keempatnya kata Andi diketahui bahwa keempat orang yang diamankan itu bukanlah pemilik celurit yang didapat polisi.

Sehingga kata dia keempatnya bukanlah pelaku utama penusukan yang menewaskan DT, namun sempat turut serta mengeroyok korban.

"Dari pemeriksaan, diketahui keempatnya bukanlah pelaku utama penusukan yang menewaskan korban," katanya.

Karenanya kata Andi pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku utama penusukan yang menewaskan DT.

"Temuan barang bukti berupa senjata tajam jenis celurit, menjadi bekal kami untuk mengidentifikasi pelaku utama penusukan," ujar Andi.

Untuk itu, pihaknya, kata Andi, menggandeng Puslabfor Mabes Polri guna mengungkap kasus ini.

"Kami akan melakukan pemeriksaan secara laboratoris ke puslabfor berkaitan dengan senjata tajam tersebut untuk mengungkap siapa pemiliknya," kata Andi.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved