Pilpres 2019
UPDATE REKAPITULASI KPU Jokowi Raih 56 Persen, BPN Klaim Prabowo Raih 54,24 Persen & Tolak Hasil KPU
Hitung KPU menunjukkan Jokowi meraih 56,24 persen, tapi hitung BPN menunjukkan Prabowo meraih suara 54,24 persen. BPN menolak hasil penghitungan KPU.
Hitung KPU menunjukkan Jokowi meraih 56,24 persen, tapi hitung BPN menunjukkan Prabowo meraih suara 54,24 persen. BPN menolak hasil penghitungan KPU.
SAMPAI Rabu (15/5/2019) 05:15 pagi ini, hasil real count KPU menunjukkan pasangan Jokowi-Amin meraih 56,24 persen dan Prabowo-Sandi meraih 44,76 persen.
Tetapi, adan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno klaim menang 54,24 persen.
BPN Prabowo-Sandi klaim menang atas pasangan Joko Widodo-KH Maruf Amin.
BPN juga menolak hasil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pilpres 2019 yang hingga Selasa (15/5/2019) sudah merampungkan rekapitulasi 100% di sejumlah provinsi.
Sementara di tingkat nasional, Komisi Pemilihan Umum atau KPU telah menetapkan rekapitulasi KPU Pilpres 2019 di 14 provinsi.
• BREAKING NEWS: Gempa dengan Kekuatan 7,5 SR Melanda Papua Nugini, Picu Gelombang Tsunami
• SEMARAK RAMADAN - Ayudia Bing Slamet Tantang Dirinya Memasak Selama Bulan Puasa
• Daftar 14 Artis Gagal ke Senayan dari Dapil Jatim 50 Persen Dari Partai Nasdem Pendukung Jokowi
BPN Tolak Rekapitulasi Pilpres 2019 KPU
Tapi Prabowo melalui BPN menolak hasil KPU 100 % Pilpres 2019 dan mengklaim menang 54,24% dari Jokowi.
Penolakan tersebut disampaikan Ketua BPN Prabowo-Sandi, Jenderal (Purn) Djoko Santoso dalam acara pemaparan kecurangan Pemilu 2019 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (14/5/2019).
Dengan demikian secara tegas BPN tolak rekapitulasi Pilpres 2019 KPU.
"Kami Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi bersama-sama rakyat Indonesia yang sadar demokrasi menolak hasilperhitungan suara dari KPU RI yang sedang berjalan.
Saya ulangi, kami Badan Pemenangan Nasional Prabowo Sandi bersama rakyat Indonesia yang sadar demokrasi menolak hasil penghitungan suara dari KPU RI yang sedang berjalan," katanya.
Penolakan tegas BPN, menurut Djoko, berdasarkan rekomendasi dan laporan kecurangan dari partai politik Koalisi Adil dan Makmur.
"Pidato pak Sandiaga Uno juga mengungkapkan secara garis besar kecurangan yang terjadi," katanya.
BPN Prabowo-Sandi juga memaparkan hasil penghitungan suara yang dilakukan tim internalnya.
Pemaparan dilakukan tim pakar Prabowo-Sandi, Laode Kamaluddin.
Menurutnya berdasarkan penghitungan formulir C1 hingga Selasa 00.00 WIB, perolehan suara pasangan Jokowi-Amin 44,14 persen atau 39.599. 832 suara.
Sementara pasangan Prabowo-Sandi menang 54,24 persen atau 48.657.483 suara.
"Jadi yang selama ini yang menanyakan datanya, ini datanya, ini hasilnya pasangan Prabowo-Sandi unggul," katanya.
Adapun menurut Laode hasil tersebut berdasarkan penghitungan di 444.976 TPS atau 54,91 persen.
Laode mengatakan pihaknya membuka pintu bagi pihak yang ingin menantang atau menguji penghitungan suara yang dilakukan BPN.
"Kalau ada yang mau menantang ini silakan, kita adu data saja. Inilah angka-angkanya yang kita miliki," katanya.
Menurutnya, formulir C1 yang dimilikinya asli dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sebelum diinput, formulir C1 diversifikasi dan divalidasi.
"Data bisa dipertanggungjawabkan. Pertanyaannya, mana datamu? ini dataku," katanya.
Bandingkan Hasil KPU 100%
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilpres 2019 di tingkat provinsi maupun nasional.
Hingga Selasa (15/5/2019), sebanyak 26 provinsi tercatat sudah merampungkan rekapitulasi di tingkat provinsi.
Sementara di tingkat nasional hingga pagi ini, KPU telah menetapkan rekapitulasi di 14 provinsi.
Menurut jadwal, KPU akan menetapkan pemenang Pilpres 2019 dan Pileg 2019 pada Rabu (22/5/2019).
Dengan demikian, tinggal seminggu lagi (7 hari) KPU akan memastikan siapa pemenang Pilpres 2019 dan parpol peraih suara terbanyak Pemilu 2019.
Untuk hasil rekapitulasi di tingkat provinsi, masih ada peluang berubah lantaran masih harus ditetapkan dalam rapat pleno tingkat nasional.
Namun, setidaknya hasil rekapitulasi di tingkat provinsi dapat menjadi gambaran perolehan suara masing-masing pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Hingga Selasa (15/5/2019) sore, pantauan Wartakotalive.com, 26 provinsi telah menyelesaikan rekapitulasi di tingkar provinsi atau nasional.
Pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf, unggul di 15 provinsi.
Sementara pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Sandi, menguasai 11 provinsi di Indonesia.
Berikut ini hasil KPU Pilpres 2019 data 100% berdasarkan rapat pleno hasil penghitungan suara tingkat nasional dan provinsi dirangkum dari berbagai sumber.

1. Aceh
Jokowi-Ma'ruf: 404.188
Prabowo-Sandi: 2.400.746
2. Sumatera Barat
Jokowi-Ma'ruf: 407.761
Prabowo-Sandi: 2.488.733
3. Jambi
Jokowi-Ma'ruf: 859.833
Prabowo-Sandi: 1.203.025
4. Sumatera Selatan
Jokowi-Ma'ruf: 1.942.987
Prabowo-Sandi: 2.847.502
5. Bengkulu
Jokowi-Ma'ruf: 583.488
Prabowo-Sandi: 585.999
6. Lampung
Jokowi-Ma'ruf: 2.853.585
Prabowo-Sandi: 1.955.689
7. Bangka Belitung
Jokowi-Ma'ruf: 495.729
Prabowo-Sandi: 288.235
8. Jawa Barat
Jokowi-Ma'ruf: 10.750.568
Prabowo-Sandi: 16.077.446
9. Jawa Tengah
Jokowi-Ma'ruf: 16.825.511
Prabowo-Sandi: 4.944.447
10. Jawa Timur
Jokowi-Ma'ruf: 16.231.668
Prabowo-Sandi: 8.441.247.
11. D.I. Yogyakarta
Jokowi-Ma'ruf: 1.655.174
Prabowo-Sandi: 742.481
12. Banten
Jokowi-Ma'ruf: 2.537.524
Prabowo-Sandi: 4.059.514
13. Bali
Jokowi-Ma'ruf: 2.351.057
Prabowo-Sandi: 213.415
14. Nusa Tenggara Barat
Jokowi-Ma'ruf: 951.242
Prabowo-Sandi: 2.011.319
15. Nusa Tenggara Timur
Jokowi-Ma'ruf: 2.368.982
Prabowo-Sandi: 305.587
16. Kalimantan Barat
Jokowi-Ma'ruf: 1.709.896
Prabowo-Sandi: 1.263.757
17. Kalimantan Tengah
Jokowi-Ma'ruf: 830.948
Prabowo-Sandi: 537.138
18. Kalimantan Selatan
Jokowi-Ma'ruf: 823.939
Prabowo-Sandi: 1.470.163
19. Kalimantan Timur
Jokowi-Ma'ruf: 1.094.845
Prabowo-Sandi: 870.443
20. Kalimantan Utara
Jokowi-Ma'ruf: 248.239
Prabowo-Sandi: 106.162
21. Sulawesi Utara
Jokowi-Ma'ruf: 1.220.524
Prabowo-Sandi: 359.685
22. Sulawesi Tengah
Jokowi-Ma'ruf: 914.588
Prabowo-Sandi: 706.654
23. Sulawesi Tenggara
Jokowi-Ma'ruf: 555.664
Prabowo-Sandi: 842.118
24. Gorontalo
Jokowi-Ma'ruf: 369.803
Prabowo-Sandi: 345.129
25. Sulawesi Barat
Jokowi-Ma'ruf: 475.312
Prabowo-Sandi: 263.620
26. Maluku Utara
Jokowi-Ma'ruf: 310.548
Prabowo-Sandi: 344.823.

Sementara itu, berdasarkan datareal count form C1 KPU Pilpres 2019 sampai Rabu (15/5/2019) pagi menunjukkan, pasangan Jokowi-Amin meraih 56,24 persen dan Prabowo-Sandi meraih 43,76 persen.
Jokowi-Amin meraih 70.945.538 suara dan Prabowo-Sandi meraih 55.198.953 suara.
Total suara yang sudah dihitung 126.144.491 suara.
Dengan demikian, selisih perolehan suara Jokowi dan Prabowo sebanyak 15.746.585 suara.
Selisih suara hingga 15,7 juta adalah selisih terbesar dalam real count yang dilakukan KPU sejak hari pertama sampai saat ini.