Eksklusif Warta Kota
Wawancara Eksklusif Ketua KPU Kota Bekasi Ambruk Kelelahan: Sedih Kok KPU Dibilang Curang
Ketua KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni akhirnya turut tumbang akibat kelelahan dalam mengurusi rekapitulasi Pemilu 2009
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dian Anditya Mutiara
Wawancara Eksklusif Ketua KPU Kota Bekasi, Nurul Sumarheni
Sedih KPU Dituding Curang
Ketua KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu lalu.
Ketua KPU Kota Bekasi tumbang akibat kelelahan saat mengikuti proses rapat pleno rekapitulasi suara Pemilu 2019.
Tensi darah Nurul tiba-tiba naik mencapai 175 per 110.
Kondisi Nurul kini sudah berangsur membaik meski belum keluar dari RSUD Kota Bekasi.
Kepada wartawan Warta Kota, Muhammad Azzam, Nurul bersedia membagi kisah perjuangannya untuk mengawal "suara rakyat". Berikut petikan wawancara yang berlangsung, Jumat (10/5/2019) siang.
Anda memiliki hipertensi yang memicu kejadian ini. Bisa Anda jelaskan apa saja yang Anda lakukan sebelum Anda dilarikan ke RSUD?
Iya saya memang punya riwayat hipertensi, terakhir kumat September lalu, ya karena kelelahan.
Hari itu, tensi saya naik karena kelelahan dan makan tidak teratur. Saya mulai tidak enak badan.
Dan memang sejak tiga hari setelah mengikuti proses rapat pleno rakapitulasi suara pemilu, saya sudah merasa sakit migran, tapi saya biarkan gitu aja, soalnya sakitnya kadang muncul kadang hilang.
Nah ketika hari Rabu (8/5) sakit yang saya rasakan sudah amat teramat sakit, makanya saat siang hari itu saya minta diantar rekan di KPU ke RSUD.
Ternyata hasil pemeriksaan di sini tensi darahnya tingga 175 per 110. Dokter kemudian menyarankan istirahat total.
Awalnya saya ragu untuk dirawat karena masih banyak proses rekapitulasi yang saya jalani.
Ketua KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni
Ketua KPU Kota Bekasi tumbang akibat kelelahan
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Kota Bekasi
rapat pleno rekapitulasi suara Pemilu 2019
RSUD Kota Bekasi
hipertensi
Ketua KPU Arief Budiman
Cerita Ketua RTH Kalijodo Nyawanya Terancam Saat Pembongkaran dari Lokasi Prostitusi- Bagian 3 |
![]() |
---|
Kondisi Terkini RTH dan RPTRA Kalijodo, Ketua Pengelola Rogoh Kocek Rp 40 Juta per Minggu - 2 |
![]() |
---|
RTH dan RPTRA Kalijodo, Sejarah Kelam Tempat Perjudian dan Prostitusi -Bagian 1 |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu DKI Jakarta Munandar Nugraha : Jadilah Pemilih Asyik, Berbeda Pilihan Itu Biasa |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Ketua Bawaslu DKI: Jangan Ribut karena Beda Pilihan! |
![]() |
---|