Eksklusif Warta Kota
Keluar Lapas Sukamiskin, Ibunda Rachmat Yasin Ungkap Kebiasaan Anaknya yang Suka Peluk
Mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin akhirnya bebas dari Lapas Sukamiskin. Berkat doa ibunya dia tabah dalam tahanan
Penulis: Gisesya Ranggawari | Editor: Dian Anditya Mutiara
Mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin, Rabu (8/5) kemarin, keluar dari Lapas Sukamiskin, Bandung.
Beberapa kali, pria berumur 55 tahun itu menyebut doa sang ibunda Hj Nuryati (75) menguatkan dirinya.
Doa ibu menguatkan Rachmat Yasin selama menjalani masa tahanan.

Kepada wartawan Warta Kota Gisesya Ranggawari, Umi--panggilan Hj Nuryati--bersedia membagi kisah rindunya saat anak kedua dari sembilan bersaudara itu mendekam di penjara.
Berikut petikan wawancara yang berlangsung di kediaman Umi daerah Dramaga, Kota Bogor, Jawa Barat.
Bagaimana perasaan Umi saat Rachmat Yasin pulang ke rumah?
Ya senang pasti. Bahagia. Terharu sekali tadi Umi sampai nangis juga. Bersyukur juga berarti doa-doa Umi dikabulkan oleh Allah SWT.
Selama Rachmat Yasin di Bandung, apa yang Umi lakukan di Bogor?
Ya kalau Umi selama di sini terus bantu doa buat Aa (panggilan untuk Rachmat Yasin), minta sama Allah supaya dilancarkan, disehatkan, lancar semuanya. Jangan lama-lama di sananya. Pikirannya (Aa) ditenangkan selama di sana, tidak ada masalah.
Kalau Aa ketika di sana sih suka cerita sama Umi, kegiatan dia itu sering olahraga, tenis, sepak bola, dan joging. Kan di lapas bebas melakukan kegiatan olahraga.
Apa yang Umi rindukan dari sosok Rachmat Yasin selama beliau tidak pulang ke rumah?
Kalau Umi sih (rindu) kebaikannya ya. Karena dia kan orang baik ya, anak yang sangat baik. Sama adik-adiknya juga, ke orangtuanya juga baik, malah ke masyarakat sangat baik.
Buktinya ini (yang ikut menyambut di rumah) ramai sekali, padahal tidak diundang.
Padahal juga dia baru datang hari ini (kemarin —Red) kan, belum besok (hari ini) atau lusa pasti makin banyak yang datang silaturahmi. Ya saya senang melihatnya.

Ketua Bawaslu DKI Jakarta Munandar Nugraha : Jadilah Pemilih Asyik, Berbeda Pilihan Itu Biasa |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Ketua Bawaslu DKI: Jangan Ribut karena Beda Pilihan! |
![]() |
---|
Eksklusif Kapolres Jakarta Pusat: Menguak Peran Polisi dalam Kasus Penculikan Bocah Malika |
![]() |
---|
Eksklusif Wawancara Ketua KPU DKI Jakarta: Rekapitulasi Suara di Kecamatan Rentan Masalah |
![]() |
---|
Ketua KPU DKI Jakarta Sunardi: Efek Bertambahnya Parpol di Pemilu 2024 |
![]() |
---|