Rental Modem WiFi, Jaringan JavaMifi Melebarkan Sayap ke Thailand
JavaMifi kini menjalin kerja sama dengan partner lokal Thailand yaitu Smile Wifi. Sebelumnya JavaMifi sudah menggarap pasar Jepang.
lihat foto
Diperkirakan jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Thailand mencapai 41,1 juta pada 2019.
Busakorn Prommanot, Director Tourism Authority of Thailand, mengatakan, dari 38,8 juta wisatawan pada tahun 2018, sebanyak 664.043 jiwa merupakan penduduk Indonesia.
WARTA KOTA, PALMERAH--- JavaMifi kini menjalin kerja sama dengan partner lokal Thailand yaitu Smile Wifi.
Sebelumnya JavaMifi sudah menggarap pasar Jepang beberapa waktu lalu.
JavaMifi, penyedia rental modem WiFi asal Indonesia ini memang tengah melebarkan sayapnya sebagai strategi ekspansi jaringan internasional mereka.
Melalui kerja sama tersebut, baik JavaMifi maupun Smile Wifi berharap mampu menghadirkan support penuh bagi pengguna JavaMifi yang berkunjung ke Thailand.
• Mudik Lebaran, Ada 5 Pantai Bisa Disambangi di Jalur Pantura
Pemilihan Thailand sebagai partner pun bukan tanpa alasan.
Pada awal tahun, pemerintah Thailand telah memprediksi akan adanya peningkatan wisatawan asing.
Diperkirakan jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Thailand mencapai 41,1 juta pada 2019.
Angka tersebut meningkat 8 persen dari tahun sebelumnya yaitu 38,3 juta wisatawan.
• Tanggapan Warren Buffett soal Perang Dagang Antara Amerika Serikat dan China
Busakorn Prommanot, Director Tourism Authority of Thailand, mengatakan, dari 38,8 juta wisatawan tersebut, sebanyak 664.043 jiwa merupakan penduduk Indonesia.
Walhasil wisatawan Indonesia juga diprediksi mengalami kenaikan 12 persen dari tahun sebelumnya.
Kecenderungan wisatawan yang masih melirik Thailand sebagai destinasi untuk berlibur inilah, yang mendorong JavaMifi membidik Thailand sebagai salah satu prioritas untuk memperkuat posisi mereka di Asia.
Menurut data pengguna yang dirilis oleh JavaMifi pada awal tahun ini juga menyebutkan Thailand masuk dalam peringkat lima besar destinasi wisata favorit untuk musim libur akhir tahun 2018.
• Perang Dagang, China Dianggap Ingkar Janji: Trump Ngotot Tarif Impor dari China Naik
Peringkat yang diraih Thailand itu menggantikan Tiongkok dan Australia–Selandia Baru.
“Setelah memperkuat pasar Jepang, Thailand menjadi negara strategis selanjutnya yang kami sasar dan segera disusul negara lainnya," kata Arindro Nugroho, General Manager JavaMifi.
Hal itu perlu dilakukan, kata Arindro, untuk mengukuhkan JavaMifi sebagai satu-satunya layanan penyediaan pocket wifi dari Indonesia yang berfokus pada kenyamanan wisatawan terutama di Asia.
Kerja sama ini tentunya juga menghadirkan kemudahan bagi wisatawan Thailand yang akan berkunjung ke Indonesia.
JavaMifi langsung bisa didapatkan di tangan mereka saat masih berada di Thailand, baik diantar ke rumah atau kantor, diambil sendiri di outlet Smile Wifi atau loket bandara Thailand.
• Bulan Ramadan, OLX Kembali Menggelar Gerakan #BekasJadiBerkah
Internet
Mendapatkan akses WiFi saat traveling ke luar negeri saat ini tidak bingung dengan cara menyewa modem WiFi.
Setelah perusahaan JavaMifi, sekarang start up WiFi Republic juga menawarkan sewa modem WiFi.
Perusahaan rintisan itu mengklaim kalau jaringan WiFi yang bisa diakses melalui rental WiFi bisa dijangkau di 138 negara.
• Alasan PHRI soal Evaluasi Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Dinilai Belum Terlalu Tepat
WiFi Republic mengaku telah memiliki kapasitas atau jumlah modem mencapai 5.500 modem WiFi untuk disewakan.
Firman Raditya, Chief Executive Officer (CEO) Wifi Republic, mengatakan, usia perusahaannya baru memasuki tahun ke tiga.
Namun, meski terbilang baru, ia mengklaim perkembangan bisnisnya sudah sangat pesat.
Bagi turis yang ingin menggunakan layanan ini bisa melalui situs resmi Wifi Republic atau melalui cabang-cabang di delapan kota seperti Medan, Batam, Bekasi, Tangerang, Jakarta, Bandung, Semarang, Bali dan Mataram.
• Tragedi Boeing 737 Max, Boeing Tahu Ada Masalah di MCAS Sejak Mei 2017
Setelah konsumen memesan, modem WiFi akan langsung diantarkan ke alamat pelanggan.
Setelah selesai penggunaan, pelancong dengan mudah mengembalikan modem tersebut dengan menaruh modem di Alfamart dan Indomart di bandara yang telah bekerja sama dengan WiFi Republic.
"Kami sudah bekerja sama dengan 10.000 drop point termasuk di Alfamart dan Indomaret," kata Firman.
Adapun kisaran harga sewa, yakni mulai dari Rp 11.000-Rp 200.000 per hari.
• Gaya Akuisisi Apple Agresif, Bisa Akuisisi Perusahaan Setiap 3 Minggu
Harga tersebut juga bisa berbeda-beda tergantung di negara mana.
Perusahaan ini juga menyediakan dua jenis kuota, yakni kuota unlimited tanpa batas dan kuota kuota sebesar 600 MB per harinya.
Saat ini pihaknya bisa memenuhi permintaan penyewaan modem sekitar 8.000-10.000 permintaan dalam sebulan.
"Kami yakin di tahun ini akan terus bertambah permintaan rental WiFi," katanya.
WiFi Republic telah berencana untuk menjangkau di beberapa negara tujuan yang sedang naik daun bagi pelancong, dan telah memiliki jaringan koneksi dengan negara tersebut seperti Nepal dan Maladewa (Maldives).
• Setelah Anjlok, IHSG Hari Ini Ditutup Menguat: Apa Penyebabnya?
Berita ini sudah diunggah di Info Komputer dengan judul Setelah Jepang, JavaMifi Bidik Thailand untuk Garap Pasar Asia
