Bulan Suci Ramadan
4 Menu Takjil yang Dianggap Aman Bagi Penderita Diabetes dan yang Sedang Diet
Menu takjil yang sehat bagi penderita diabetes dan yang diet harus diperhatikan jangan sampai kelebihan gula
Penulis: Dian Anditya Mutiara | Editor: Dian Anditya Mutiara
Di antara hal yang dianjurkan saat puasa adalah menyegerakan waktu buka puasa.
Takjil secara harfiah memilki arti menyegerakan.
Bagaimana menu takjil yang aman bagi penderita diabetes?
Takjil di Indonesia lebih identik dengan makanan yang digunakan untuk membatalkan puasa.
• Bagaimana Cara Dapat Minum 8 Gelas Air Putih Sehari di Bulan Puasa? Begini Cara Mensiasatinya
Ya, menu takjil, seperti kolak pisang, kolak biji salak, bubur kampiun, sop buah, dan lainnya biasanya hanya ada saat bulan puasa.
Seringnya, menu takjil yang tersedia mempunyai rasa yang manis dan mengandung gula tinggi.
Bagi Anda yang berniat menurunkan berat badan saat puasa atau Anda yang mempunyai diabetes, mungkin menu takjil tersebut bukan pilihan yang terbaik.
• SIMAK Doa Rasulullah SAW Saat Santap Sahur dan Buka Puasa di Bulan Suci Ramadan
Apa saja menu takjil sehat untuk diet dan gula darah?
Selama menjalankan puasa kurang lebih selama 13 jam, tubuh mengambil energi dari cadangan glukosa (gula) yang ada dalam tubuh Anda.
Sehingga, kadar gula darah tetap terjaga dan Anda bisa melakukan berbagai aktivitas.
Setelah seharian menjalankan aktivitas selama puasa, tentu cadangan energi (atau gula darah) Anda akan terus menurun, membuat Anda merasa lemas di sore hari.
• 8 Hal yang Membatalkan Puasa, dan Bentuk Denda Bagi yang Batal Akibat Berhubungan Seksual
Nah, buka puasa dengan yang manis sebenarnya diperlukan untuk dapat mengganti energi Anda yang hilang dengan cepat.
Namun, kebanyakan menu takjil mengandung gula sangat tinggi, sehingga hal ini dapat meningkatkan kadar gula darah Anda dengan cepat.
Ini mungkin berbahaya bagi Anda yang mempunyai diabetes.
Selain itu, banyak orang juga mengonsumsi takjil dengan porsi besar.
Menu takjil yang biasanya terdiri dari air yang manis membuat orang tidak sadar bahwa ia sudah makan banyak. Ditambah lagi, setelah mengonsumsi takjil dilanjutkan dengan makan besar.
Hal ini tentu bisa menyumbang kalori berlebihan pada tubuh. Sehingga, mendorong kenaikan berat badan saat puasa.
Berbagai pilihan takjil sehat untuk buka puasa
Banyak menu takjil sebenarnya mengandung nutrisi yang sehat untuk Anda. Namun, bisa menjadi tidak sehat jika Anda terlalu banyak menambahkan gula pada menu takjil Anda, terlalu banyak menambahkan santan, atau bila Anda mengonsumsinya terlalu banyak.
Untuk itu, sebaiknya pilihlah takjil yang tidak terlalu manis dan mengandung banyak nutrisi.
Beberapa pilihan takjil sehat untuk Anda yang dilansir Wartakotalive.com dari HelloSehat.com adalah:
1. Buah kurma 3 butir

Ini mungkin menjadi pilihan baik karena kurma mengandung banyak energi dan serat, yang dapat mencegah Anda dari makan berlebihan.
Namun ingat, jangan terlalu banyak makan kurma saat berbuka puasa, karena kandungan gulanya juga cukup tinggi.
2. Sop buah atau es buah

Buah mengandung cukup gula untuk mengganti energi Anda yang hilang seharian, dan juga mengandung serat yang baik untuk membuat Anda kenyang lebih lama.
Namun, hati-hati dalam menambahkan gula atau susu kental manis dalam sajian buah Anda, jangan terlalu berlebihan atau sebaiknya jangan ditambahkan gula dan susu kental manis.
3. Kolak pisang tanpa santan

Ganti santan dalam kolak dengan susu rendah lemak atau skim milk dapat menjadi menu takjil yang lebih sehat untuk Anda.
Selain itu, sebaiknya juga kurangi penambahan gula dalam sajian kolak Anda.
• Masjid Agung Al Jihad Ciputat Punya Program Remaja Khatam Al Quran Selama Ramadan 1440
• Hillary Clinton Tuan Rumah Pertama yang Menyelenggarakan Makan Malam Idul Fitri di Gedung Putih.
• Ini Lokasi Rawan Balapan Liar di Kawasan Jadetabek Saat Bulan Ramadan
• Menteri Susi Lepasliarkan 30 Penyu Langka Hasil Pengungkapan Kasus Penyelundupan Ilegal Hewan Langka
4. Camilan kaya serat dan protein

Konsumsi snack sebelum salat Tarawih atau 2 jam sebelum Anda makan besar dapat membuat Anda kenyang lebih lama tanpa menambahkan gula berlebih pada diet Anda. Sehingga, hal ini dapat membantu Anda mengurangi asupan karbohidrat berlebih saat makan besar.
Pilihlah snack yang terbuat dari kedelai yang kaya serat dan protein, di mana nutrisi tersebut akan dicerna tubuh secara perlahan sehingga membuat Anda kenyang lebih lama dan menjaga Anda tetap berenergi. C
amilan yang mempunyai indeks glikemik rendah yang dapat membuat Anda kenyang lebih lama.