Hasil Akhir Bhayangkara FC vs PSM Makassar 4-2, Butuh Selisih Tiga Gol Buat PSM untuk Lolos

Babak kedua laga Bhayangkara FC vs PSM Makassar di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (27/4/2019) makin seru.

Skor babak pertama 2-1 untuk kemenangan tuan rumah Bhayangkara FC.

Pada menit 64 pemain PSM Makassar Zulham Zamrun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Namun tiga menit kemudian Bhayangkara FC kembali unggul 3-2 melalui Vendri Mofu.

Sebelum gol Mofu sepintas bola mengenai tangan pemain Bhayangkara yang sedang terjatuh.

Namun wasit tak menganggapnya sebagai pelanggaran.

Mofu yang berdiri bebas di sisi kanan pun dengan leluasa menyelesaikan umpang bola kepadanya menjadi gol.

Pada menit 69 tendangan keras Wiljam Pluim nyaris menyamakan kedudukan, namun berhasil ditepis kiper Bhayangaea FC.

Pada menit 88 pemain pengganti Bhayangkara FC Herman Dzumafo membuat PSM Makassar kian menderita. 

Ia mencetak gol dengan mudah setelah menerima umpan matang di kotak penalti.

Skor 4-2 bertahan hingga akhir pertandingan.

Dengan hasil itu, Bhayangkara FC berpeluang besar lolos ke babak semifinal Piala Indonesia.

Pada leg kedua di Makassar, tuan rumah PSM butuh kemenangan dengan selisih tiga gol jika ingin lolos ke babak semifinal.

Seperti diketahui, Bhayangkara FC vs PSM Makassar di babak 8 besar Piala Indonesia sedang berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (27/4/2019).

Hingga 16 menit pertama tuan rumah Bhayangkara FC sudah unggul 2-0.

Ada pun laga Bhayangkara FC vs PSM Makkasar bisa disaksikan via live streaming Maxstream yang linknya ada di akhir berita ini.

Pada menit kep10 Nur Iskandar membuka keunggulan Bhayangkara FC.

Ia mencetak gol memanfaatkan bola muntah yang gagal ditangkap kiper PSM.

Ada pun gol kedua dicetak melalui kaki kiri gelandang Bhayangkara FC Dendy.

Setelah menerima bola Dendy mengolahnya sendirian. Lantas mencetak gol dari area luar kotak penalti.

PSM Makassar berhasil mempertipis kekalahan melalui kapten kesebelasan Wiljam Pluim menit 40.

"Gooolll Super Pluimm," kicau akun twitter @PSM_Makassar

Skor 2-1 untuk Bhayangkara FC bertahan hingga akhir laga.

Tim juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC, sejak awal memang lebih diunggulkan karena tak berlaga di kompetisi lain seperti PSM Makassar.

PSM Makassar, bersama Persija Jakarta, menjadi wakil Indonesia di kompetisi antarklub Benua Asia, Piala AFC 2019.

PSM baru saja melawat ke Filipina untuk bertanding melawan Kaya FC pada matchday keempat Grup H Piala AFC 2019, Rabu (17/4/2019). Pada laga tersebut PSM menang dengan skor 2-1.

Akan tetapi, pada pertandingan melawan PSM nanti Bhayangkara FC tak bisa menurunkan pemain asingnya, Lee Yu-jun, yang tengah mengalami cedera.

Praktis tim beralias The Guardian itu hanya bisa mengandalkan tenaga Anderson Salles sebagai pemain asing.

Bhayangkara FC berharap momen kegagalan di Piala Presiden 2019 dapat menjadi pelecut semangat kala mentas di Piala Indonesia 2018.

Di Piala Presiden 2019, Bhayangkara FC yang meraih poin sempurna dan paling tajam di fase grup justru dihajar 0-4 oleh Arema FC di babak 8 besar.

“Kami dari pemain sudah siap karena beberapa waktu lalu kami gagal di Piala Presiden 2019 dan kami akan berusaha semaksimal mungkin di Piala Indonesia 2018,” kata bek Bhayangkara FC Alsan Sanda seperti dikutip Bolasport.com.

Alsan juga mengatakan bahwa kemungkinan PSM Makassar tak akan serius menghadapi Bhayangkara FC karena lebih fokus ke Piala AFC 2019.

Setelah menghadapi Bhayangkara FC, PSM Makassar akan berlaga melawan wakil Singapura, Home United, pada matchday kelima Piala AFC 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (30/4/2019).

Akan tetapi, anggapan tersebut dibantah pelatih PSM Makassar Darije Kalezic.

Pelatih asal Swiss itu mengatakan bahwa fokus timnya akan sama besar baik di Piala Indonesia maupun Piala AFC.

 "Senang berada di sini di babak 8 besar Piala Indonesia. Seperti kalian ketahui, kami sibuk dengan Piala AFC, tapi kami juga menantikan Piala Indonesia," Kalezic saat jumpa pers, Jumat (26/4/2019) sore.

Pelatih Bhayangkara FC, Angel Alfredo Vera, juga menanggapi laga kontra PSM Makassar dengan optimisme tinggi.

Pelatih asal Argentina itu yakin Bhayangkara FC akan keluar sebagai pemenang pada laga leg pertama 8 besar Piala Indonesia 2018 itu.