Konsumsi Ritel Jelang Bulan Puasa dan Sepanjang Ramadan Bakal Meningkat

Produk ritel mengalami peningkatan menjelang bulan puasa dan berlangsung sepanjang Ramadan.

Trafik pencarian dan pembelian barang di ritel online mulai naik dua minggu sebelum Ramadan tiba.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Konsumsi masyarakat terhadap produk ritel mengalami peningkatan menjelang bulan puasa dan berlangsung sepanjang Ramadan.

Ada hasil penelitian dari Criteo, platform periklanan untuk internet terbuka.

Hasil penelitian Criteo itu menunjukkan trafik pencarian dan pembelian barang di ritel online mulai naik dua minggu sebelum Ramadan tiba.

• Tips Investasi, Melihat Peluang Investasi Reksadana Campuran

Senior Account Strategist Criteo Asia Tenggara, Mc Carl Leonardo, mengatakan, penelitian tersebut membantu pelaku ritel dalam upaya kampanye di saat yang tepat dengan pola perilaku konsumen.

"Kami anjurkan pemain ritel online ritel untuk mulai digital kampanye dua minggu sebelum dan terus gencar sampai maksimal minggu ketiga," kata Leonardo, Selasa (23/4/2019).

Dari penelitian Criteo, puncak kenaikan aktivitas konsumen terhadap ritel online terjadi pada minggu ketiga.

• Merpati Tidak Pernah Ingkar Janji, Harga Merpati Juga Menjanjikan

Di mana kenaikannya bisa mencapai dua kali lipat daripada hari biasa.

Kemudian, aktivitas konsumen mulai menurun di minggu terakhir Ramadan.

Leonardo mengatakan, hal ini kemungkinan disebabkan masyarakat lebih fokus pada perayaan Hari Raya Idul Fitri dan mulai berkumpul bersama keluarga besar.

• Jelang Ramadan, Pesanan Menu Katering untuk Berbuka Puasa dan Sahur Sudah Dimulai

Tren tersebut ditunjukkan pada fenomena jelang Ramadan 2018.

Penjualan ritel online melonjak 10 hari menjelang Ramadan dan bertahan hingga dua minggu sebelum Idul Fitri yang jatuh pada tanggal 15 Juni 2018.

Di Indonesia, peningkatan penjualan ritel online pada 5 Juni meningkat 105 persen.

Beberapa negara mayoritas penduduk Islam lainnya, seperti Malaysia, Turki, dan Timur Tengah juga menunjukkan tren serupa.

• Gerai Banyak Tutup, Terjadi Pergeseran Perilaku Konsumsi di Masyarakat

"Maka kami yakin tahun ini akan mengikuti tren yang sama," kata Leonardo.

Managing Director SEA-Pacific Criteo, Alban Villani, mengatakan, Ramadan merepresentasikan pergeseran budaya yang mencolok dalam perilaku konsumen.

Berdasarkan laporan State of the Islamic Economy 2018/2019, disebutkan bahwa ekonomi Islam secara global terus bertumbuh dari tahun ke tahun dan diprediksi mencapai 3 triliun dollar AS pada 2023.

• Jumlah Follower Berkurang, Donald Trump Bertemu CEO Twitter di Gedung Putih

Oleh karena itu, para pelaku ritel harus memanfaatkan momentum Ramadan untuk menarik pembeli muslim.

"Sebagian pembeli mungkin berbelanja setelah Ramadan tiba. Peritel harus terus menarik pembeli dengan penawaran spesial dan konten yang dipersonalkan selama Ramadan," kata Vilani.

• Pemerintah Berupaya Memperluas Area Reklamasi Bekas Pertambangan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Peritel Disarankan Mulai promosi 2 Pekan Sebelum Ramadhan