Kementerian Perhubungan Mencatat Ada 6 Titik Kemacetan di Jalan Tol
Kementerian Perhubungan mencatat ada enam titik kemacetan di jalan tol saat mudik Lebaran 2019.
Ada enam titik kemacetan di jalan tol saat mudik Lebaran 2019.
Ruas Tol Cikampek hingga Semarang menjadi rawan kecelakaan.
Kementerian Perhubungan akan membatasi operasional mobil barang.
WARTA KOTA, PALMERAH--- Kementerian Perhubungan mencatat ada enam titik kemacetan di jalan tol saat mudik Lebaran 2019.
Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, mengatakan, titik kemacetan di gerbang tol (GT), yakni GT Merak, Jakarta-Cikampek, GT Cigombong, GT Kali Kangkung (Semarang), GT Colomandu (Solo), dan GT Ngawi.
Budi mengatakan, selain itu ruas Tol Cikampek hingga Semarang menjadi rawan kecelakaan.
• Dapat Dividen Rp 16,5 Miliar, Apa yang Akan Dibeli Lo Kheng Hong?
Untuk menekan angka kemacetan, Kementerian Perhubungan akan membatasi operasional mobil barang.
"Ini nantinya akan tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan tentang Pengaturan Lalu Lintas Pada Masa Angkutan Lebaran 2019," kata Budi usai rapat koordinator mudik di kantor Kementerian Perhubungan, Senin (22/4/2019).
Pelarangan pengoperasian angkutan barang mulai 31 Mei 2019 (H-5) sampai dengan 9 Juni 2019 (H+3).
• Bosan dengan Pekerjaan Sekarang? Ada 10 Pekerjaan Unik dengan Bayaran Lumayan
Bud mengatakan, pembatasan operasional in tidak berlaku bagi mobil barang yang mengangkut BBM, BBG, air minum dalam kemasan, pangan pokok, uang & pos, truk pengangkut motor mudik gratis, barang ekspor dan impor dari dan ke pelabuhan.
Adapun, kata Budi, lokasi pembatasan operasional mobil barang itu terletak di 10 ruas jalan tol dan tujuh ruas jalan nasional seperti tol Terbanggi Besar-Bakauheni, tol Jakarta-Merak, tol JORR, gerem-Merak, Bandung-Nagreg-Tasikmalaya, Pandaan-Malang, dan Probolinggo-Lumajang.
Selain itu, pihaknya juga akan menerapakan one way demi kelancaran perjalanan di jalan tol.
• Samsung Lipat Rusak dan Viral di Media Sosial, Samsung Batalkan Acara di Hongkong dan Shanghai
Untuk ini, kata Budi, merupakan kewenangan dari Polri.
Opsi one way itu juga disetujui oleh Jasa Marga.
"Kami pada dasarnya setuju akan one way ini," kata Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk., Desi Arryani.
• Persiapan dan Rencana Kementerian Perhubungan Jelang Angkutan Lebaran 2019
Tak hanya itu, pihaknya juga sudah mengantisipasi agar tol tetap lancar.
Satu di antaranya dengan memindahkan GT Cikarang Utama ke Cikampek.
Pemindahan itu lantaran GT Cikarang Utama sudah tidak bisa menampung lalu lintas pembayaran di GT itu.
"Karena gardunya sudah dibongkar oleh kereta cepat, oleh elevated (Jakarta-Cikampek), jadi sudah kurang kapasitasnya," katanya.
• Peluncuran LinkAja! 2 Kali Ditunda, Apakah Platform Pembayaran Digital Sudah Siap?
Sehingga perusahaan akan memindahkannya ke Cikampek, apalagi pergerakan masyarakat sudah semakin jauh.
"Dulu commuter-nya (pengendara) cuma sampai Cikarang sekarang sudah sampai Karawang padat banget itu jadi memang udah tidak layak sehingga kata pindah," kata Desi.
Sehingga ia meyakini, pada mudik nanti traffic Jakarta-Cikampek akan aman. Sebab, di Cikampek trafik akan terpecah.
"Kalau di Cikarang Utama semua deras dari Jakarta ke luar, jadi Jakarta-Cikampek insya Allah aman," kata Desi.
Adapun pembangunan gerbang tol pindahan ini dikatakannya sudah mencapai 50 persen sehingga sebelum mudik nanti sudah bisa digunakan.
Begitu juga di Tol Jakarta-Cikampek meskipun tol elevated tidak bisa digunakan saat lebaran, Jasa Marga akan membersihkan kolong tol untuk memperlancar jalan nantinya.
• Menteri Perhubungan Rapat dengan Stakeholder Bahas Persiapan Mudik Lebaran 2019
Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Ada enam titik rawan macet di jalan tol, Kemhub batasi kendaraan barang saat mudik