Liga Champions

Live Streaming dan Starting XI Juventus vs Ajax Amsterdam: Allegri Pilih Dybala Dibanding Kean

Massimiliano Allegri ternyata lebih memilih yang berpengalaman yakni Dybala sehingga trio striker Juventus Bernardeschi, Ronaldo, dan Paulo Dybala

Twitter UEFA Champions League @ChampionsLeague
Paulo Dybala dan Ronaldo saat rayakan gol. 

Sementara itu legenda Juventus, Ciro Ferrara menilai bahwa pengalaman menjadi modal penting bagi I Bianconeri untuk lolos ke semifinal Liga Champions jelang kontra Ajax Amsterdam.

Juventus akan menjamu Ajax Amsterdam dalam leg kedua perempat final Liga Champions di Allianz Stadium, Selasa (16/4/2019) atau Rabu pukul 02.00 dini hari WIB.

Skor seri 1-1 yang didapat kedua tim pada pertemuan pertama di Johan Cruijff ArenA memang menguntungkan Juventus dari segi gol tandang.

Pasalnya, Juventus cukup menahan imbang tanpa gol Ajax pada laga leg kedua nanti untuk melangkah ke fase semifinal.

Hanya saja, Ciro Ferrara berpendapat bahwa jam terbang tinggi beberapa pemain I Bianconeri di Liga Champions merupakan modal yang lebih berpengaruh.

"Ajax bermain dengan padu sebagaimana semua para pemain muda lainnya, tetapi Juventus lebih baik," kata Ciro Ferrarra, seperti dilansir BolaSport.com dari laman media Italia, Il Messagero.

"(Massimiliano) Allegri punya pemain yang telah melakoni 50 partai di Liga Champions. Sedangkan Ajax adalah tim yang bermaterikan pemain muda yang sangat baik," ujarnya menambahkan.

Apa yang dikatakan Ferrara soal Juventus memiliki pemain dengan jam terbang tinggi di kompetisi antarklub nomor satu di Eropa itu memang tak salah.

Sebab, beberapa pemain seperti Cristiano Ronaldo (161 laga), Blaise Matuidi (62), Mario Mandzukic (60), dan Miralem Pjanic (63), punya jumlah penampilan di atas 50.

Meski begitu, ia mewanti-wanti agar Ronaldo dkk waspada dengan perlawanan yang diberikan Frenkie de Jong Cs.

"Juve harus hati-hati karena Ajax punya pergerakan yang lebih bagus serta punya kualitas dalam teknik," kata pria yang membela I Bianconeri antara 1994-2005 ini.

Namun menurut Ferrara, inilah saat yang tepat bagi Juve untuk melangkah ke fase selanjutnya lantas meraih juara.

Sejak ia mengantarkan I Bianconeri meraih trofi Si Kuping Besar pada musim 1995-1996.

"Pengalaman adalah segalanya dalam laga seperti ini. Juve era saya adalah yang terakhir meraih juara kompetisi ini," kata Ferrara.

"Inilah waktunya untuk menyerahkan tongkat estafet juara ke era Juventus yang lain," tutur mantan bek tengah ini menutup pembicaraan.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved