Nilai Tukar Rupiah Pekan Depan, Simak Analis Pasar Uang Tentang Rupiah

Para analis pasar uang memprediksi rupiah akan tersokong kombinasi sentimen eksternal dan internal, setelah akhir pekan lalu rupiah ditutup menguat.

Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Ilustrasi 

Prediksi nilai tukar rupiah pada pekan depan.

Rupiah akan tersokong kombinasi sentimen eksternal dan internal.

Rupiah akan menguat karena ekspektasi rilis data ekonomi AS yang perkirakan melemah.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Nilai tukar rupiah pada perdagangan pekan depan sepertinya akan melanjutkan penguatannya.

Para analis pasar uang memprediksi rupiah akan tersokong kombinasi sentimen eksternal dan internal, setelah akhir pekan lalu rupiah ditutup menguat.

Mengutip Bloomberg yang dilansir Kontan di pasar spot, Jumat (5/4/2019) rupiah tercatat menguat 0,35 persen ke Rp 14.132 per dollar AS.

Chinese Money Trap, Cara China Jajah Negara: Untuk Bangun Pangkalan Militer?

Sedangkan dalam sepekan rupiah menguat 0,77 persen.

Sedangkan kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah juga bergerak menguat 0,17 persen ke Rp 14.158 per dollar AS.

Dalam sepekan rupiah di kurs tengah Bank Indonesia tercatat menguat 0,6 persen.

Gagal Bayar Utang ke China, Kena Chinese Money Trap: Mata Uang Jadi Yuan Hingga Lego BUMN

Ekonom Pasar Uang PT Bank Mandiri, Reny Eka Putri, menilai rupiah pada perdagangan selanjutnya menguat karena ekspektasi rilis data ekonomi AS yang perkirakan melemah.

Terbukti, data rata-rata penghasilan per jam AS periode Maret dilaporkan sebesar 0,1 persen.

Angka ini di bawah ekspektasi di level 0,3 persen atau pencapaian bulan sebelumnya di level 0,4 persen.

Empat Bank Sentral Komitmen Dorong Perdagangan dengan Mata Uang Lokal

Pencapaian negatif tersebut beriringan dengan adanya harapan bahwa sengketa perdagangan yang berlarut-larut antara AS dan China akan segera diselesaikan.

Perang perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia telah menjadi gangguan utama bagi pasar keuangan selama setahun terakhir.

Presiden AS Donald Trump pada Kamis (4/4/2019) mengatakan, kedua negara semakin dekat dengan kesepakatan perdagangan yang dapat diumumkan dalam waktu empat pekan.

Revitalisasi Pasar Rakyat, Kementerian Koperasi dan UKM Siapkan Anggaran Rp 53 Miliar

Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim, mengatakan, bila sentimen genjatan dagang AS-China memudar maka aset berisiko seperti rupiah akan diuntungkan secara bisnis dan fundamental ekonomi Indonesia.

Ibrahim mengatakan, ketahanan ekonomi domestik akan menopang rupiah pekan depan.

Data indeks manufaktur Indonesia berada di level 51,2.

“Ini di atas 50, artinya membaik banyak perusahaan mulai meningkatkan inventory-nya, sehingga produk manufaktur meningkat,” kata Ibrahim kepada Kontan, Jumat (5/4/2019).

Simak Ada 7 Perusahaan Bakal Bagi Dividen Bulan Ini

Selain itu, data Inflasi Indonesia per Maret, tercatat 2,48 persen year-on-year (YoY) atau laju paling lambat sejak November 2009.

Sehingga menunjukkan masih derasnya aliran modal di pasar keuangan Indonesia.

Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang pemerintah seri acuan tenor sepuluh tahun turun 1,8 basis poin (bps).

Nikita Willy Keluar dari Zona Nyaman, Bikin Usaha Bidang Kecantikan di Kawasan Serpong

Penurunan yield adalah pertanda harga obligasi sedang naik karena tingginya permintaan.

Di sisi lain Reny melihat peluang koreksi rupiah masih ada.

Mengingat rilis data ekonomi AS lainnya ada yang dilaporkan positif seperti data non-Farm Payrolls AS periode Maret.

Sehingga memungkinkan dollar AS kembali menguat.

Ada 6 Cara OJK Agar Semakin Banyak Perusahaan Cari Dana di Pasar Modal

Keduanya berharap rupiah pada perdagangan awal pekan depan Senin (8/4/2019) dapat menguat karena terdorong rilis data negatif AS, progres perang dagang AS-China, dan fundamental domestik.

Ibrahim meramal rupiah akan menguat di rentang pergerakan Rp 14.090-Rp 14.187 per dollar AS.

Reny optimistis rupiah pada perdagangan besok mata uang Garuda menguat antara Rp 14.123-Rp 14.184 per dollar AS.

Startup Ini Tidak Gentar dengan Berkembangnya Marketplace di Indonesia

Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Kombinasi sentimen eksternal dan internal perkokoh rupiah, Senin (5/4) besok

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved