Kabupaten Bekasi
Kunjungi Gedung Juang Tambun, Dedi Mulyadi Disambut Bau Kampret
Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi disambut bau pesing kelelawar atau kampret saat berkunjung ke Gedung Juang Tambun, di Jalan Sultan Hassanudin,
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Andy Pribadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Muhammad Azzam
BEKASI, WARTAKOTALIVE.COM -- Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi disambut bau pesing kelelawar atau kampret saat berkunjung ke Gedung Juang Tambun, di Jalan Sultan Hassanudin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (26/3/2019).
Kunjungan Dedi Mulyadi diajak Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja untuk meminta masukan terkait rencana pengembangan pusat sejarah dan kebudayaan Bekasi.
Pantauan Wartakotalive.com, Dedi Mulyadi tampak mengagumi Gedung Juang Tambun yang terlihat megah dan bagus dari luar.

• Ini Dia Ramalan Zodiak Selasa (26/3): Capricorn Sangat PD, Libra Boros, Aries Emosian
• Berikut Ramalan Zodiak Cinta Selasa (26/3) Cancer Bertengkar Virgo Khawatir Cemas Aries Bergejolak
• Dibongkar Jaksa, Ternyata Sosok Rian Penyewa Vanessa Angel Rp 80 Juta Berawal dari Tawaran Dhani
Namun, saat mulai masuk ke dalam tercium bau pesing kelalawar atau kampret yang menyengat.
Di lantai bawah, ruangan Gedung Juang masih tertata rapih.
Lukisan tentang sejarah juga terpampang.
Namun, ketika saat menaiki lantai kedua, kondisi gedung terlihat rusak dan tidak terawat.
Bau pesing 'kampret' juga semakin menyengat di lantai dua.
Dedi Mulyadi terlihat sesekali mengendus bau pesing tersebut.
"Iya bau (pesing 'kampret'), nanti kan Pemkah bisa benahi ini," ujar Dedi Mulyadi.

Sementara Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja mengatakan bau kelelawar itu memang sudah ada sejak lama.
Hal itu dikarenakan kurang mendapat perhatian.