Pilpres 2019

Selisih Elektabilitas Semakin Menipis, Sandiaga Uno Bersiap Sprint Mendekati Garis Finis

Sandiaga Uno mengungkapkan, semakin menipisnya selisih elektabilitas dari pasangan calon petahana, sudah terlihat sejak dua bulan lalu.

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/kompas.com
Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) menyapa pendukung saat akan menyampaikan pidato kebangsaan di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (14/1/2019). Prabowo-Sandiaga menyampaikan pidato kebangsaan dengan tema Indonesia Menang yang merupakan tagline visi dan misinya. 

"Dengan program yang solutif ekonomi lapangan kerja. Lapangan kerja itu dikerjakan dengan peluang. Oke Oce memberikan peluang 2 juta lapangan pekerjaan dihasilkan oleh pengusaha baru dalam 5 tahun ke depan. Untuk anak-anak muda, rumah siap kerja 2 juta pengangguran anak muda dikurangi dengan sistem yang lebih baik," bebernya.

Sebelumnya, survei terbaru yang dilakukan Litbang Kompas pada 22 Februari-5 Maret 2019, memang menunjukkan jarak elektabilitas antara pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Maruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, semakin tipis.

Elektabilitas Jokowi-Maruf Amin berada di angka 49,2 persen, sedangkan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 37,4 persen. Sedangkan sebanyak 13,4 persen responden menyatakan rahasia.

DPRD Tak Suka Cara Wali Kota Cilegon Mau Minta Bantuan Pemerintah Pusat tapi Jelekkan Kota Bekasi

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 2.000 responden, yang dipilih secara acak melalui pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi di Indonesia, dengan tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error +/- 2,2 persen.

Peneliti Litbang Kompas Bambang Setiawan menuliskan, jarak elektabilitas kedua pasangan calon semakin menyempit, 11,8 persen.

Pada survei Litbang Kompas sebelumnya, Oktober 2018, perolehan suara keduanya masih berjarak 19,9 persen dengan keunggulan suara di pihak Jokowi-Maruf Amin.

DPRD Minta Wali Kota Cilegon Minta Maaf karena Sindir Bekasi Macet, Rahmat Effendi Tak Tersinggung

Saat itu, elektabilitas Jokowi-Maruf Amin 52,6 persen, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 32,7 persen, dan 14,7 responden menyatakan rahasia.

"Selama enam bulan, elektabilitas Jokowi-Amin turun 3,4 persen dan Prabowo-Sandi naik 4,7 persen," tulis Bambang.

Hasil survei ini juga menunjukkan bahwa meski penurunan angka elektabilitas Jokowi-Maruf Amin terlihat sedikit, tetapi memberikan pengaruh signifikan pada jarak keterpilihan.

Din Syamsudin: Cintailah Capresmu Sedang-sedang Saja, karena Boleh Jadi Dia akan Engkau Benci

Litbang Kompas juga melakukan survei pilihan capres dan cawapres berdasarkan usia pemilih, dengan hasil sebagai berikut:

Gen Z/pemilih pemula (<22)

Oktober 2018:

Jokowi-Ma'ruf: 39,3 persen

Prabowo-Sandiaga: 44,8 persen

Rahasia: 15,9 persen

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved