Pemilu 2019
Diminta Netral Sama Ketua PPP Romahurmuziy, Aa Gym dan Ustadz Abdul Somad Tegaskan Ini
Selain menjawab tudingan dirinya, Aa Gym juga menjawab tudingan yang sama yang ditujukan ke Ustaz Abdul Somad
"Semoga pernyataan ini bisa menjadi klarifikasi bahwa saya tidak pernah dihubungi atau bertemu Beliau kaitannya dengan Pilpres ini dan tidak pernah menyampaikan hal-hal yang seperti disampaikan Beliau."
"Posisi yang saya ambil saya tidak netral sebagai warga negara, tapi sebagai mubaligh memilih mengajak masyakakat dan umat agar tetap akur, jangan sampai menuhankan pilpres ini," tambahnya.
Lihat video
Ustadz Abdul Somad Ikut Terseret
Ustadz Abdul Somad atau UAS diseret-seret ke ranah dukung mendukung calon presiden (capres) setelah dengan halus dia menolaknya.
Meski demikian, Ustadz Abdul Somad yang sekarang bergelar Syekh dan bisa juga disapa Syekh Abdul Somad itu sudah menjelaskan sikap politiknya.
Dalam sejumlah kesempatan ceramahnya, yang dikutip Warta Kota, Jumat (8/3/2019), Ustadz Abdul Somad meminta agar umat Islam jangan golput dan tidak diam saja dalam politik.

Pengaruh survei di antaranya LSI Denny JA, yang dikutip Warta Kota, terdapat upaya Ketua Umum PPP Romahurmuziy untuk mendekati Ustadz Abdul Somad (UAS) belum menunjukkan bisa mengubah pilihan politik UAS.
Akibatnya tagar #RomiMengintimidasiUAS sebagaimana dipantau Warta Kota di media sosial pun menjadi trending topic karena sejumlah upaya yang dilakukan untuk menjinakkan Ustadz Abdul Somad.
Fenomena itu diungkap Warta Kota melalui trending topic di Twitter.
Dalam sejumlah ceramahnya, Ustadz Abdul Somad dengan tegas menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah sebut nomor, tidak pernah sebut nama, tidak pernah sebut orang, tapi umat Islam sudah cerdas.
"Hindari money politics karena meski itu dilakukan, tidak akan efektif, umat sudah cerdas, jangan coblos orangnya," katanya, dikutip Warta Kota dari ceramahnya di YouTube.
FOLLOW IG WARTAKOTALIVE
Sementara itu, terkait dengan pilihan umat Islam di tahun 2019, Ustadz Abdul Somad menjelaskan agar umat Islam jangan sampai golput tidak menggunakan hak pilihnya.
"Gunakan hak pilih untuk menolong orang baik, jangan sampai yang jadi nanti adalah yang sebaliknya, maka gunakan hak pilih Anda," katanya.