Michelle Ziudith Melawan Stereotip Gadis Desa

BINTANG film Michelle Ziudith (24) melawan stereotip mengenai perempuan dengan kodratnya harus berada di dapur dan bisa mengurusi rumah tangganya.

Stereotip itu dilawan oleh Michelle Ziudith yang membintangi karakter Ningsih, dalam film karya Asep Kusdinar bersama rumah produksi Screenplay Films yang bertajuk 'Calon Bini'.

Karakter Ningsih yang diperankan Michelle Ziudith ini adalah seorang wanita desa atau kampung, yang hidup dari keluarga petani dan berbahasa Jawa 'Kromo Inggil'.

"Jadi aku ini lewat Ningsih melawan stereotip yang sudah ada. Bagaimana perempuan hanya menjadi wanita yang suka masak dan istri yang pintar mengatur rumah tangganya," kata Michelle Ziudith ketika mengunjungi kantor redaksi Warta Kota, Palmerah, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019) untuk promo film 'Calon Bini' bersama Antonio Blanco.

• Kandidat Cawagub DKI Dilarang Buka Suara Hingga Hasil Fit and Proper Test Selesai

"Karena stereotip gadis desa itu tidak perlu sekolah tinggi dan yang penting bisa masak dan pintar urus rumah tangganya," kata Michelle Ziudith.

Namun, yang dimaksud stereotip disini dijelaskan oleh Michelle Ziudith karakter Ningsih bermimpi punya pendidikan tinggi dan sukses dimasa mendatang.

"Ningsih ini pengin kerja dan angkat nama baik keluarga dengan tangannya sendiri. Dia mau keluar dari stereotip rumahnya, disaat dia tamat sekolah, Ningsih pengin sekolah dan mau kerja," ucap Michelle Ziudith.

Karena melawan stereotip yang sudah terbentuk didalam desa dan keluarganya, Michelle Ziudith memilih untuk menentang keluarga dan menjalani pendidikan di bangku kuliah di salah satu kampus yang berada di Jakarta.

"Jadi dia (Ningsih) memutuskan untuk mengikuti kata hatinya. Kemudian pergi lah ke Jakarta. Disana ada yang support dan mendukung lewat dunia maya sampai tiba di Jakarta," ujar Michelle Ziudith.

Lalu, bagaimana Ningsih bisa sukses dan mendapatkan calon suami yang bisa membanggakan keluarganya? Michelle tidak bisa menjelaskan lebih detil mengenai jalan ceritanya.