Reuni 212 Diduga Ada Berbau Politis

Terlebih lagi, pihak-pihak yang mengusung juga berkecimpung dalam dunia politik.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Gede Moenanto
Warta Kota
Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) 

Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) menyindir gerakan PA 212 lantaran dinilainya mengandung unsur politis.

Terlebih lagi, pihak-pihak yang mengusung juga berkecimpung dalam dunia politik.

"Mereka gak berani sumpah kalau reuni 212 itu berbau politik. Gak sumpah juga publik sudah membacanya kalau itu arahnya bela Prabowo," tegas Sekjen JARI 98 Ferry Supriyadi saat jumpa persnya di Hotel Ibis Cikini, Jakarta, Kamis (29/11/2018).

Ferry mengingatkan agar para ulama maupun ormas Islam yang awalnya mendukung Prabowo untuk evaluasi diri atau mencabut dukungannya. Pasalnya Mantan Danjen Kopassus itu justru memberi angin segar kepada Australia agar memindahkan Kedutaan Besarnya di Israel ke Yerusalem.

"Ini malah di reuni nya mengundang tamu istimewa dari Australia. Semakin tidak yakin kalau itikad mereka murni untuk Islam. Dulu , atanya aksi bela Islam, kalau sekarang ya aksi bela capres 02," sindir Ferry lagi.

Bahkan, kata Ferry, pernyataan Prabowo membuktikan lebih mencintai asing atau pro western daripada Islam. Prabowo lebih membela barat daripada Islam.

"Sangat jelas ini melukai umat Islam. Keberpihakannya terhadap Palestina sangat diragukan. Ulama pendukung Prabowo jika tak merespons sikap Australia yang pindahkan Kedubes di Israel ke Yerusalem maka Islamnya patut diragukan. Tolak Capres yang pro zionis Israel," katanya.

Rakornas ini akan diikuti oleh ARJ dan organ-organ relawan lainnya, pasangan capres-cawapres 01 Jokowi-Ma'ruf, Direktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir serta semua unsur yang terkait dengan pemenangan Jokowi-Ma'ruf.

Selain menjadi ajang untuk mempererat silaturrahmi antar-relawan dan antar-organ pendukung Jokowi-Ma'ruf, Rakornas ARJ juga akan merumuskan program-program pemenangan secara metodik bagi pasangan capres-cawapres nomor urut 01.

"Kami terus melakukan konsolidasi di setiap provinsi seperti Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur serta di provinsi lainnya. Apa yang harus kami lakukan menyusun strategi memenangkan pertarungan di level paling bawah," tutur Aidil Fitri selaku Koordinator ARJ.

Ia menilai konsolidasi organ adalah hal yang mendesak dan sangat penting, karena relawan merupakan salah satu kekuatan yang potensial. Jika kekuatan ini tidak diarahkan dengan baik justru dapat menjadi bumerang bagi kemenangan pasangan capres-cawapres itu sendiri.

"Rakornas ini bertujuan agar kekuatan yang masif ini menjadi nilai tambah bagi kemenangan Jokowi-Ma'ruf. Kami yakin ARJ mampu menyumbang sekian suara untuk Jokowi-Ma'ruf," kata Budi Mulyawan sebagai Dewan Pengarah ARJ.

Strategi lainnya adalah berupa program sejuta posko pemenangan Jokowi-Ma'ruf yang tersebar di setiap provinsi. Untuk daerah-daerah yang mana Jokowi kalah pada Pemilu 2019, langkah lebih intensif dan jumlah posko lebih banyak telah dipersiapkan ARJ.

"Jadi dari 490 organ relawan di bawah ARJ ini akan kami bagi menjadi dua tim yaitu yang bergerak di bidang sektoral dan wilayah. Kenapa kami bagi? Supaya nanti di lapangan tidak saling bertabrakan," ucapnya.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved