Sosialisasi Penggunaan 2 Lajur Jalan Raya Cikini untuk Menyambut HUT TIM ke-50

"Kami sudah menghampiri sebanyak kurang lebih 70 pedagang untuk menyosialisasikan pengalihan arus."

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Intan Ungaling Dian
Warta Kota/Rangga Baskoro
Kelurahan Cikini menyosialisasikan rencana pengalihan arus lalu lintas di Jalan Raya Cikini, Menteng, kepada para pedagang, terkait perayaan HUT TIM ke-50, Sabtu-Minggu, 10-11 November 2018 

WARTA KOTA, MENTENG --- Taman Ismail Marzuki (TIM) akan menggelar 2 hari acara puncak HUT TIM ke-50 di  Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat,  Sabtu dan Minggu, 10-11 November 2018.

Jalan raya yang digunakan untuk perhelatan tersebut sepanjang 200 meter.

Untuk memaksimalkan acara tersebut, akan ada pengalihan arus lalu lintas di Jalan Raya Cikini.

Pasalnya, Jalan Raya Cikini akan digunakan sebagai tempat berdiri tenda-tenda ekonomis kreatif dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menjajakan kuliner beserta pernak-pernik.

Baca: Yuk Kunjungi Cikini Carnival HUT TIM ke-50, Banyak Jajanan

Sedangkan 1 lajur kendaraan rencananya akan digunakan sebagai jalur tamu undangan, tamu hotel, di sepanjang Jalan Cikini Raya dan Bus TransJakarta.

Berkaitan hal tersebut, Lurah Cikin Ati Mediana mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada para pedagang dan pemilik toko dari titik di depan Menteng Huis hingga TIM.

"Kami sudah menghampiri sebanyak kurang lebih 70 pedagang untuk menyosialisasikan pengalihan arus," ucap Ati saat dikonfirmasi, Jumat (9/11/2018).

Pengalihan arus diberlakukan sejak pukul 10.00 hingga 22.00 WIB, selama dua hari dari Sabtu-Minggu, 10-11 November 2018.

"Hanya dua hari saja. Kemudian Senin sudah berfugsi secara normal," katanya.

Baca: Parkir di TIM Cikini Kini Cukup Bayar Sekali

Sementara itu, Thobib (24), pegawai RM Citra Bundo mengatakan, petugas Satpol PP dari Kelurahan Cikini menyampaikan rencana pengalihan arus lalu lintas  tersebut kepadanya.

Thobib mengatakan bahwa tak ada larangan untuk menutup toko dari Sabtu-Minggu. Hanya ada sosialisasi terkait pengalihan arus lalu  lintas.

"Hanya ngasih tahu kalau besok jalan ditutup sementara. Tapi masih boleh berdagang kok," kata Thobib. 

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved