Halte Tranjakarta Blok M yang Minim Fasilitas Bikin Calon Penumpang Tak Nyaman
Fasilitas menunggu bus yang memadai akan mendukung warga Jakarta untuk mengantre lebih aman dan nyaman.
Transportasi umum sangat diperlukan bagi warga Jakarta khususnya Transjakarta.
Dengan segala rute yang ada, Transjakarta sangat diminati oleh warga Jakarta.
Namun untuk terminal atau pemberhentian Tranjakarta perlu diperhatikan.
Fasilitas menunggu bus yang memadai akan mendukung warga Jakarta untuk mengantre lebih aman dan nyaman.
Salah satunya terminal Transjakarta yang berada di Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Terminal Tranjakarta di Blok M memiliki banyak pemberhentian Transjakarta. Mulai dari Ciledug, Pesanggrahan, Ragunan dan lain sebagainya.
Terminal Blok M termasuk pusat transportasi karena banyaknya angkutan umum yang berhenti dan menaiki penumpang dari kawasan Jakarta Selatan utamanya.
Pengamatan Wartakotalive.com, fasilitas seperti tempat duduk, kipas angin, dan tempat sampah perlu diperhatikan.
Tempat tunggu penumpang yang minim dan panas membuat rasa tidak nyaman bagi para calon penumpang.
Rini (19), salah satu penumpang Transjakarta mengatakan bahwa terminal Blok M masih terlalu minim untuk dikatakan sebagai terminal pusat karena calon penumpang yang semakin banyak membuat tempat semakin sempit dan panas.
"Terlalu panas. Kadang masih suka ada yang buang sampah sembarangan. Dan tempat duduknya masih minim sekali. Semoga diperbanyak." ujarnya saat ditemui pada Rabu (31/10/2018)
Doni (27), salah satu penumpang juga mengatakan bahwa terminal Blok M harus memperluas tempat dan menunjang fasilitas bagi para penumpang.
"Tambahin tempat duduk atau Kipas dibeberapa tempat. Karena sangat panas dan padat sekali." ujarnya.
Masyarakat berharap adanya perbaikan dan perhatian dari pemerintah untuk menambah fasilitas yang ada di Terminal Blok M ini. (PKL-1)