Pemilu 2019
Prabowo Tempa Nasionalisme 300 Kader Muda Gerindra di Hambalang Hingga Dini Hari
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto ternyata memiliki aktivitas yang sangat padat di masa-masa kampanye pemilu 2019 ini.
CALON presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, ternyata memiliki aktivitas yang sangat padat di masa-masa kampanye Pemilu 2019 ini.
Bagaimana tidak, hingga Senin dini hari tadi, ia terlihat masih memberikan pengarahan kepada 300 orang kader Gerindra muda tentang membentuk semangat nasionalisme di tengah era globalisasi saat ini.
Pengarahan kepada 300 orang dalam pelantikan kaderisasi Gerindra Masa Depan (GMD) angkatan ke IX, dilaksanakan di Padepokan Garuda Yaksa, Desa Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, Senin (15/10/2018) dini hari.
Prabowo yang juga merupakan Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu mengajak kepada seluruh kader muda Partai Gerindra untuk meneruskan cita-cita perjuangan para pendiri bangsa dalam mewujudkan kemakmuran dan keadilan demi tercapainya Indonesia yang berdaulat, Indonesia yang merdeka.
"Kalian Kader-kader muda Gerindra harus membangun semangat cinta Tanah Air di tengah era globalisasi saat ini, tantangan bangsa Indonesia akan semakin berat dan kalian lah yang akan meneruskan cita-cita perjuangan pendiri bangsa, menjaga bangsa dan negara kita untuk menuju keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia," ujar Prabowo dalam rilis yang diterima Warta Kota, Senin (15/10/2018).
Selain memberikan pengarahan, Prabowo juga melantik ratusan kader Gerindra muda tersebut dengan membacakan sumpah untuk menyatukan dan menjaga kesatuan negara.
Sumpah tersebut dinamakan Sumpah Palapa, sumpah atau janji yang kerap dibacakan oleh seluruh peserta kaderisasi Gerindra Masa Depan (GMD) usai lulus mengikuti pelatihan kader partai selama beberapa minggu di Bukit Hambalang.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Bidang Kaderisasi dan Informasi Publik, Sugiono, menjelaskan bahwa sumpah palapa yang dimaksud memiliki semangat seperti apa yang dilakukan oleh Mahapatih Gajah Mada seorang panglima perang Kerajaan Majapahit untuk menyatukan dan menjaga kedaulatan negara.
Bahkan, sumpah palapa juga merupakan sumpah prajurit untuk puasa atau menjaga aib dari semua tindakan yang merusak martabat dan harga diri prajurit hingga akhirnya ia menjadi Amangkubhumi yang mengantarkan Majapahit ke puncak kejayaannya.
"Akibat kekonsistenan menjaga Sumpah Palapa ini, Gajah Mada menjadi jenderal, penglima tentara dan maha patih terbesar sepanjang sejarah keindonesiaan hingga akhirnya mengantarkan Majapahit ke puncak kejayaannya. Itu lah maknanya mengapa siswa Gerindra Masa Depan ini disumpah untuk bisa menjaga persatuan bangsa dan keutuhan negara kita," tutur Sugiono.
Sugiono juga menjelaskan, Sumpah Palapa yang dipakai dalam pelantikan kader muda Gerindra atau siswa GMD tersebut terinspirasi dari sumpah palapa yang dilakukan oleh Mahapatih Gajah Mada dalam mempersatukan nusantara.
Bahkan, siswa GMD juga diambil sumpahnya dengan meminum air kelapa sebagai simbol untuk mensucikan jiwa dan raga.
"Air kelapa sebagai simbol yang suci dan bersih. Air kelapa identik dengan penghilang kotoran dalam tubuh. Dengan niat suci mengucap sumpah untuk kebaikan negara, bangsa dan rakyat serta meminum air kelapa sebagai simbol kejayaan Indonesia," ucapnya.*