Asian Para Games 2018, Ketika Imam Nahrawi Meminta Bayaran Pijat di GOR Cempaka Putih

WARTA KOTA, CEMPAKA PUTIH---Menpora Imam Nahrawi bertandang ke arena pertandingan catur di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (11/10/2018).

Dalam cabang catur, Indonesia meraih delapan medali emas di Asian Para Games 2018.

Saat berkunjung, Imam memijat Carsidi, salah satu atlet catur yang meraih medali emas. Imam mulai memijat Carsidi dari bagian bahu hingga ke tangannya.

"Satu jam Rp 100.000 ya untuk ongkos pijatnya," kata Imam Nahrawi dengan nada bergurau.

Carsidi penyumbang satu emas dengan memenangi kategori catur standar kelas VI-B1 (netra) beregu.

"Bapak kayak saya saja waktu masih jadi tukang pijat, sejam Rp 100.000. Ya oke nggak deh lanjut," kata Carsidi disambut tawa riuh semua yang hadir dengan duduk mengumpul.

Di kesempatan ini Menpora membuka percakapan dengan menanyakan awal Carsidi terjun sebagai atlet catur.

Carsidi mengaku awalnya hanya iseng dan baru mulai serius ikut pertandingan di Porda Jawa Barat 2010 dan tampil jadi juara.

"Setelah jadi juara,saya pensiun jadi tukang pijit," kata Carsidi.

Bukan hanya Carsidi yang mereka pijitan Menpora kali ini. Simanja Nasip Farta yang menyumbang medali emas di kategori PI perorangan dan beregu catur standar tak luput juga mendapat urutan dari Menpora.

Menpora tak ketinggalan memberikan suntikan semangat kepada pecatur yang masih bertanding di catur cepat. "Terus jangan kendor tunjukan yang terbaik," kata Imam.

Baca: Tiket Acara Penutupan Asian Para Games 2018 Sudah Bisa Dibeli Secara Online

Baca: Asian Para Games 2018, Final Goal Ball Putri Mempertemukan Jepang Tantang China di Balai Kartini

Baca: Gagal Raih Medali Asian Para Games, Menpora Motivasi Tim Voli Putri