Pelajar yang Pipinya Tertusuk Parang Saat Tawuran di Tangerang Selatan Akhirnya Meninggal Dunia

AHMAD Fauzan, siswa kelas XII SMK Sasmita yang pipinya tertusuk parang saat terlibat tawuran di Jalan Puspitek Raya, Setu, Tangerang Selatan, sepekan lalu, meninggal dunia.

Ahmad Fauzan mengembuskan napas terakhirnya di RS Cipto Mangunkusumo pada Selasa (7/8/2018) sekitar pukul 18.05 WIB.

Kabar meninggalnya siswa berumur 18 tahun itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho yang terus memantau perkembangan Fauzan.

Baca: Pedang yang Tertancap di Pipi Pelajar Tangerang Usai Tawuran Kemarin Bakal Dicabut Hari Ini

"Penyebab meninggalnya luka pada batang otak," kata Alex, Rabu (8/8/2018).

Diberitakan sebelumnya, Fauzan menjadi salah satu korban tawuran pelajara antara SMK Sasmita Jaya Pamulang dan SMK Bhipuri Serpong, Tangerang Selatan, 31 Juli lalu.

Fauzan mengalami luka tusuk pada bagian pipi kirinya oleh senjata tajam menyerupai parang. Setelah tertancap benda tajam itu, Fauzan segera dilarikan ke RS Hermina untuk pengobatan sementara.

Baca: Polisi Sisir SMK Bhipuri Serpong Sehari Setelah Tawuran Berdarah, Sebagian Besar Siswa Bolos

Kemudian, Fauzan dirujuk ke RSCM Jakarta Pusat untuk perawatan intensif dan operasi pencabutan senjata tajam.

"Almarhum dinyatakan resmi meninggal oleh Pihak dokter RSCM pada hari Selasa 7 Agustus 2018 pukul 18.05," ungkap Alex.

Almarhum sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Pedurenan III Nomor 119, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, untuk dimakamkan. Saat ini polisi masih terus menyelidiki dan memburu pelaku utama penusuk Fauzan. (*)