Liga 1
PSIS Semarang Akui Sulit Dapatkan Pemain di Bursa Trasnfer
PSIS sempat dikaitkan dengan beberapa nama tenar. Mulai duo Persib, Atep dan Airlangga Sucipto, sampai striker Sriwijaya FC, Nur Iskandar.
PSIS Semarang hanya mendatangkan empat pemain baru di bursa transfer tengah musim Liga 1 2018.
Empat pemain itu adalah Joko Ribowo (kiper/Arema FC), Nerius Alom (gelandang/Perseru), M. Wahyu (gelandang/Persis Solo), dan striker Timnas Lebanon, Abou Bakr Al-Mel.
Dari empat pemain yang diboyong manajemen, hanya Abou Bakr dan Nerius Alom yang sudah ditampilkan pelatih Vincenzo Alberto Annese.
Sementara Joko Ribowo dan M. Wahyu belum mendapat kesempatan untuk tampil.
PSIS sempat dikaitkan dengan beberapa nama tenar. Mulai duo Persib Bandung, Atep dan Airlangga Sucipto, sampai striker Sriwijaya FC, Nur Iskandar.
Namun, proses negosiasi untuk tiga pemain itu buntu dan akhirnya gagal berlabuh di tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang.
Baca: Pep Guardiola Berharap Skuat Ciptakan Momentum Kemenangan Pekan Depan
GM PSIS Wahyu Winarto mengungkapkan banyak kendala yang dihadapi pihaknya saat bursa transfer.
Paling utama adanya hambatan dari klub pemain sebelumnya.
"Kami akui ada kendala dengan klub lama. Beberapa pemain sebenarnya bersedia gabung dengan kami, namun ada masalah dalam hal administrasi sehingga batal," ungkap pria yang akrab disapa Liluk itu.
Salah satu contohnya adalah adalah Nur Iskandar. Diklaim secara lisan sudah setuju berseragam PSIS, penyerang berusia 30 tahun itu tak mendapat surat keluar dari Sriwijaya FC.
"Namun kami percaya pemain-pemain baru yang didatangkan akan membawa dampak positif untuk tim ini," tegas Liluk dikutip dari laman resmi Liga 1.