Puluhan Kebakaran Terjadi Sepanjang Bulan Ramadan

Total 20 kejadian yang 10 di antaranya menghanguskan rumah tinggal dan bangunan, namun tidak ada korban jiwa.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Gede Moenanto
Warta Kota/Rangga Baskoro
Petugas pemadam kebakaran memeriksa puing akibat kebakaran di Jalan Tanah Tinggi 1A, Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (26/6/2018). 

PETUGAS Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat mencatat sepanjang Ramadan 2018, terjadi 20 kali musibah kebakaran di pemukiman warga dan pusat keramaian di Jakpus.

"Total 20 kejadian yang 10 di antaranya menghanguskan rumah tinggal dan bangunan, namun tidak ada korban jiwa pada saat kejadian," ujar Hardisiswan Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Jumat (29/6/2018).

Selain 10 rumah dan bangunan, sambung Hardisiswan, terdapat 2 kendaraan angkot dan sepeda motor yang terbakar, 2 kejadian akibat membakar alang-alang dan sampah, 2 kejadian akibat ledakan kompor gas serta 4 kebakaran kabel udara.

Lima diantaranya dapat dipadamkan oleh warga sebelum petugas sampai ke lokasi seperti kebakaran akibat sampah di Kenari, ledakan kompor gas di Menteng dan di Kwitang, kebakaran dapur di Pegangsaan dan di Kebon Kacang.

"Atas kejadian itu, total sebanyak 31 KK atau 150 jiwa kehilangan tempat tinggal dengan total kerugian mencapai Rp.6.541.500.000," terangnya.

Ditambahkannya, musibah kebakaran sepanjang bulan ramadan tahun ini menurun jika dibandingkan dengan tahun 2017 lalu yang sebanyak 22 kali kejadian. Ia berharap, masyarakat lebih waspada dan tidak panik saat menghadapi musibah sehingga kejadian serupa dapat diatasi secara dini dan mandiri.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved